Sukabumi, warta.in – Nasib peningkatan ekonomi keluarga dalam program strategis PKK di desa tergantung dari kepiawaian kepala desa dalam membantu menyusun program dan penganggaran.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Tim Penggerak PKK Kabupaten Sukabumi Dewi Aan usai acara evaluaisi dan monitoring tahunan kegiatan PPK di Desa Sirnareami, Kecamatan Gungguruh, Kabupaten Sukabumi Kamis, 17/03/2022 di Kantor Desa Sirnaresmi.
“Dulu kegiatan PKK boleh didanai dari ADD. Sekarang ADD tidak boleh digunakan untuk pemberian modal usaha PKK. Makanya butuh dukungan dari kepala desa untuk lebih kreatif menggali sumber usaha melalui bumdes,” katanya.
Lebih lanjut Dewi mengungkapkan, sesuai amanat Rakernas PPK, dalam upaya meningkatkan ekonomi dan pendapatan keluarga, PKK bersama kepala daerah sesuai tingkatan harus membuat program dan isu – isu strategis utama.
“PKK harus bisa mengikis kemiskinan dengan meningkatkan ekonomi keluarga melalui UP 2K. Itu amanat rakernas yang harus dilaksanakan,” ujarnya.
Idealnya lanjut Dewi Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) harus dilibatkan oleh kepala desa karena ADD tidak boleh digunakan lagi digunakan utuk kegiatan PKK. (Setawan/Ai)