29.2 C
Jakarta
Rabu, Maret 12, 2025
spot_img

Wartawan Investigasi

Pencari Bukti Yang Tersembunyi

Akibat Curah Hujan Tinggi, Akses Jalan di Kecamatan Brangsong Longsor Terkikis Banjir Sungai Blorong

Jalan beton yang berada di pinggir tanggul Sungai Blorong di Desa Kertomulyo Kecamatan Brangsong ambrol. Akses jalan sepanjang 20 meter ini longsor akibat terkikis banjir sungai Blorong beberapa waktu yang lalu.

 

Akibat tanggul yang ambrol dan jalan yang ikut terbawa longsor ini, warga disekitar tanggul resah karena jika hujan deras dan sungai banjir bisa jebol dan meluap ke pemukiman.

 

Lokasi jalan yang rusak ini di Dusun Sudimoro Desa Kertomulyo Brangsong. Warga saat ini merasa cemas saat melintas dan harus ekstra hati-hati.

 

Jalan beton dengan lebar 4 meter dan panjang 20 meter ini menjadi akses utama bagi warga sekitar. Sehingga dengan ambrolnya jalan ini warga terpaksa memutar.

 

Wahyudi warga sekitar mengatakan, tanggul tersebut longsor akibat terkikis derasnya sungai Blorong. “Kalau longsornya sudah hampir satu bulan dan kemudian jalan beton yang didekatnya ikut ambrol karena tanggul terkikis banjir,” katanya.

 

Dikatakan, jalan tersebut digunakan masyarakat untuk menuju tempat ibadah, sekolah, serta ke lahan pertanian. Namun dengan kondisi jalan yang ambrol ini, membuat kesulitan bepergian, terutama saat hendak ke sawah.

 

“Hujan khan deras dan terjadi hampir dua hari dua malam sehingga tanggul tergerus dan air sempat meluap ke jalan,” imbuhnya.

 

Warga berharap pemerintah desa atau pemerintah kabupaten Kendal segera memperbaiki tanggul, pasalnya hujan masih turun dan khawatir bertambah parah.

 

Ia menegaskan perbaikan jalan sangat mendesak, agar warga dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman.

 

Dilokasi sendiri, jalan yang ambrol dan longsor sudah diberi tanda dilarang melintas. Warga yang hendak melintas jalan tersebut menggunakan lahan warga namun tetap harus berhati-hati.

Berita Terkait