Kendal, minggu 11 Mei 2025. Berangkat dari Bandengan kota Kendal, Maung Kendal mengawal para jamaah ranting Bandengan ziarah ke makam Aulia dan para pendiri Kendal menggunakan kereta mini. Sebelum berangkat, Jamaah yang dikoordinir Gus Akhmad Mualim melaksanakan doa bersama di makam Dzakaria alias Mbah Jenggot.
Kunjungan pertama rombongan menuju ke wali gembyang yang terletak di area Patukangan Kendal.
Selanjutnya rombongan yang dipimpin Gus parto menuju ke gunung jabal ,Kaliwungu untuk Napak tilas dan doa bersama di makam sunan Katong serta menikmati kuliner khas Kaliwungu yang berada di kompleks makam sunan Katong.
Setelah itu, rombongan ziarah ke alm.Gus alam yang baru saja meninggal karena kecelakaan sekaligus Khaul Mbah Kyai Dimyati Rhois.
Menjelang sore, rombongan dikawal Gus parto menuju ke makam Pangeran Menjangan di daerah kalibuntu kendal,dan Gus parto secara rinci menerangkan sejarah siapa beliau.
Selesai ziarah ke makam Pangeran Menjangan, rombongan menuju ke Masjid Agung Kendal untuk shalat Maghrib jamaah dan melanjutkan ziarah ke makam wali hadi dan makam wali joko.
Hadir juga dalam rombongan, Ketua MAUNG Kendal yang juga Kaperwil WARTA IN Jateng Mochammad Ashari bersama team Densus99 yang akan membuat buku MATARAM KENDAL dan PERADABANNYA. Beliau juga akan menyerahkan buku tersebut ke Kementrian Kebudayaan untuk dikaji dengan beberapa nara sumber. Beliau juga berharap agar buku itu nantinya dipakai sebagai pembelajaran tentang situs,mata air keramat,dan beberapa sejarah yang dieksplore oleh teamnya selama 16 tahun.
Acara diakhiri dengan swafoto bersama didepan masjid agung serta menara. Untuk rencana kedepan para jemaah akan ziarah ke luar Kendal, tepatnya ke Demak .
