Wartain Banten | Pemerintahan | 16 September 2025 — Gubernur Banten, Andra Soni, menerima kunjungan dari Dewan Pengurus Pusat (DPP) Kongres Advokat Indonesia (KAI) di Gedung Negara Provinsi Banten, Jalan Brigjen KH Syam’un No. 5, Kota Serang, Selasa (16/9/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda silaturahmi dan diskusi strategis antara KAI dan Pemerintah Provinsi Banten.

Rombongan DPP KAI dipimpin langsung oleh Ketua Umum Siti Jamilah Lubis. Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Andra Soni memaparkan sejumlah program prioritas yang tengah dijalankan Pemprov Banten sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan wilayah.
Dua program unggulan yang disampaikan secara khusus adalah Program Sekolah Gratis untuk Sekolah Swasta dan Program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra). Kedua program ini menjadi fokus utama Pemprov Banten dalam meningkatkan akses pendidikan dan mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah pedesaan.
Dalam pelaksanaan Program Sekolah Gratis, Saat ini, 814 sekolah SMA, SMK, dan sekolah swasta swasta di seluruh Banten telah mengikuti Program Sekolah Gratis. Tahun ini, sekitar 65 ribu siswa lebih telah bergabung dengan program siswa kelas X.
Sedangkan untuk Program Bang Andra, saat ini Pemprov Banten telah membangun 80 jalan desa di kabupaten dan kota untuk Program Bang Andra. Tujuannya adalah untuk membuat desa memiliki konektivitas dan akses ke ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.

Andra Soni yakin bahwa program itu juga akan meningkatkan ekonomi desa. Optimisme ditingkatkan oleh Program Makan Bergizi Gratis yang diluncurkan Presiden Prabowo Subianto, yang memiliki kemampuan untuk memasukkan pekerjaan baru serta pasokan makanan ke dalam masyarakat.
Menurutnya, hal itu juga bisa menambah perputaran uang di masyarakat serta menggerakkan perekonomian di bawah. “Pertumbuhan ekonomi pada triwulan 2 tahun 2025 mencapai 5,33 persen,” ucapnya.
Selain itu, Andra Soni optimis pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten pada triwulan ketiga tahun 2025 akan meningkat. Karena pada saat itu terjadi panen raya dan kebijakan ekonomi pemerintah yang semakin efektif.

Menurut Ketua Umum DPP KAI Siti Jamilah Lubis, saat ini ada 34 DPD KAI di tingkat provinsi dan DPC di setiap kabupaten dan kota. Secara keseluruhan, ada empat puluh ribu anggota yang tersebar di seluruh Indonesia. KAI bersedia membantu masalah hukum dan berkomitmen untuk mendukung pemerintah.
“Ada 68 cabang LBH dengan biaya cuma-cuma sebagai subsidi silang,” ungkapnya
Pertemuan ini menjadi awal dari sinergi yang lebih luas antara Pemprov Banten dan DPP KAI dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif, berkeadilan, dan berbasis pada nilai-nilai hukum yang kuat.(WartainBanten)































