Sukabumi, Warta.in || Sektor usaha kecil menengah nyatanya cukup tangguh dihantam Pandemi Covid – 19. Seperti para pelaku UMKM di sentra industri Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi masih kuat bertahan meski ada sedikit penurunan omset.
Hal tersebut diungkapkan Camat Cisaat Yudi Mulyadi saat meninjau pelaksanaan gebyar Vaksinasi Covid 19 yang dilaksanakan oleh Badan Intelijen Negara (BIN) di Halaman Parkir Dekranasda Cisaat Kabupaten Sukabumi, Minggu 10/09/2022.
“Cisaat adalah daerah sentra industri kerajinan besi dan aneka makanan. Pemasarannya hingga ke Jakarta dan daerah lainya. Meski pandemi pelaku UMKM masih bisa bertahan. Hanya order ke luar daerah sedikit menurun,” ujarnya.
Kebijakan refocusing, menurut Yudi justru menjadi elemen penambah energi bagi para pelaku UMKM.
Pilosophi refocusing lanjut Yudi adalah mengunakan bahan baku lokal dan penyerapan tenaga lokal. Karenanya para pelaku UMKM paling bisa bertahan di masa pandemi.
“Alhamdulillah UMKM di Cisaat tidak ada yang sampai gulung tikar. Khusunya produk makanan yang paling kuat bertahan, karena di beli juga oleh masyarakat Sukabumi umumnya,” kata Yudi.
Terkait vaksinasi covid 19 masal yang dilaksanakan oleh BIN Daerah Jabar, Yudi memberikan apresiasi yang cukup luar biasa.
“Terimakasih BIN telah mengadakan vaksinasi di wilayah Cisaat melindungi warga masyarakat kami dari ancaman Covid 19. Semoga pandemi cepat menepi dan ekonomi kembali pulih,” pungkasnya.
Sementara itu Kaposda BIN Kabupaten Sukabumi Aam Abdulsalam mengatakan, di hari raya Idul Adha ini BIN kembali melakukan gebyar vaksin di 58 puskesmas serentak dengan target 18.000 dosis sasaran.
Reporter : Aab/Andi
Editor : Redaksi