Akademi Angkatan Laut Lanjutkan Gelar Vaksin Booster
AAL, Surabaya (17/3).
Akademi Angkatan Laut (AAL) gelar pelaksanaan vaksin Booster yang kesekian kalinya ini sesuai dengan instruksi Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono dalam upaya membantu program pemerintah dalam mendukung upaya percepatan penanganan wabah varian baru covid-19 di Indonesia.
Pada tahap saat ini vaksinasi kedua diberikan kepada 8 orang dengan menggunakan Sinovac dan vaksin ke-3 Booster kepada 68 orang menggunakan Astra Zeneca yang diperuntukkan bagi keluarga prajurit dan masyarakat sekitaran AAL yang digelar di Gedung Mandala, Kesatrian AAL, Bumimoro, Surabaya, Kamis (17/3/2022).
Pemberian vaksin kali ini melibatkan tujuh vaksinator Tenaga Kesehatan (Nakes) dari Subditkes Rumkit drg.Nainggolan AAL. Vaksinasi saat ini merupakan kelanjutan dari pemberian vaksin sebelumnya.
Kasubditkes Ditpers AAL, Letkol Laut (K) dr. Bambang Hartono, Sp. Rad (K) Rl, selaku Koordinator Pelaksanaan Vaksin AAL mengatakan, pelaksanaan dimulai dengan register (tanpa preregister), tensi, screening yang terdiri dari 16 pertanyaan sesuai dengan standar Kemenkes RI, vaksinasi dan observasi.
Menurut -Bambang- sapaan akrab Kasubditkes Ditpers AAL ini, evaluasi dari pelaksanaan vaksin sebelumnya tidak ditemukan adanya keluarga prajurit dan masyarakat sekitar AAL yang mengalami Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Namun seandainya ditemukan gejala KIPI ringan dan sedang maka akan dilakukan observasi. Namun KIPI dengan gejala berat akan dievakuasi ke RSPAL dr. Ramelan dengan menggunakan ambulans.
“Setiap kita melaksanakan vaksinasi selalu menyiapkan tim medis. Jadi ada sudut medisnya dimana terdapat beberapa dokter ahli, jantung, paru, anestesi dan dokter umum yang siap membantu apabila ada hal-hal yang tidak diinginkan,” terangnya.
Kepada keluarga prajurit dan masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi Covid-19, ia menekankan tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan. “Jangan teledor, jangan merasa sudah di vaksin lalu mengabaikan protokol kesehatan dan harus tetap patuhi protokol kesehatan 5 M,” pungkasnya.
Sumber : Kabagpen AAL