Wartain Banten | Pemerintahan | 25 September 2025 — Gubernur Banten Andra Soni mengajak Pimpinan Wilayah (PW) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Provinsi Banten untuk berkolaborasi dalam meningkatkan mutu pendidikan di Provinsi Banten. Ajakan tersebut disampaikan dalam acara pelantikan PW Pergunu Banten periode 2025–2030 yang digelar di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Kota Serang, Rabu (24/9/2025).
Dalam sambutannya, Andra Soni menekankan bahwa Pergunu memiliki posisi strategis dalam pembangunan pendidikan di Banten, terutama dalam konteks pendidikan berbasis keagamaan seperti pondok pesantren salafiyah, madrasah, serta sekolah umum berbasis agama dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi.
“Itu sangat bernilai positif guna melahirkan generasi masa depan yang mampu memadukan kualitas zikir, pikir, serta amal saleh dalam kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” kata Andra Soni.
Menurutnya, perpaduan antara zikir, pikir, dan amal saleh sangat dibutuhkan dalam membentuk karakter generasi muda yang tangguh, toleran, dan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara.
Selain mendorong kolaborasi kelembagaan, Gubernur juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas tenaga pendidik. Ia menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Banten dalam mendukung pengembangan profesionalisme guru melalui berbagai program pelatihan dan pendampingan.
“Karena meningkatkan kualitas guru adalah cara terbaik untuk meningkatkan hasil pendidikan,” tegasnya.
Menurut Abidin Nasyar, ketua PW Pergunu Provinsi Banten, Pergunu siap bekerja sama dengan gubernur dan seluruh pemerintah daerah Banten untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Selain itu, kepengurusan Pergunu sekarang mencapai tingkat kecamatan di seluruh daerah Provinsi Banten. Ke depan, manajemen akan terus berkembang hingga ke tingkat ranting.
“Dengan begitu maka pemerataan pendidikan yang dicita-citakan oleh gubernur bisa tercapai dengan baik,” katanya.
Gubernur berharap sinergi antara pemerintah dan organisasi profesi guru seperti Pergunu dapat menjadi motor penggerak kemajuan pendidikan yang berakar pada nilai-nilai keislaman, kebangsaan, dan kemanusiaan.(WartainBanten)
