Wartain Banten | Pemerintahan | 29 Agustus 2025 — Gubernur Banten, Andra Soni, menerima Baznas Award 2025 dalam kategori Kepala Daerah Pendukung Gerakan Zakat Nasional. Penghargaan tersebut diberikan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia dalam rangkaian kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Baznas RI 2025 yang digelar di Jakarta, Kamis (28/8/2025).
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan dukungan Pemerintah Provinsi Banten dalam memperkuat ekosistem zakat melalui penguatan regulasi, kebijakan, serta kolaborasi program bersama Baznas di tingkat daerah.
Ketua Baznas Provinsi Banten, Syibli Syarjaya, menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan pengakuan nasional atas upaya nyata Pemprov Banten dalam mendorong pengelolaan zakat yang transparan, profesional, dan berdampak langsung bagi masyarakat.
Dalam sambutannya, Noor Achmad, Ketua Baznas RI, mengucapkan terima kasih kepada seluruh penerima penghargaan. Baznas lokal, lembaga, dan individu menerima penghargaan ini. Noor Achmad menekankan bahwa penghargaan harus diberikan kepada para penggerak, yang merupakan bagian penting dari dakwah zakat untuk memberikan manfaat besar bagi umat.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh mitra, para pimpinan Baznas se-Indonesia atas apa yang Bapak Ibu lakukan selama ini. Apa yang sudah kita lakukan ini menjadi bagian penting dari dakwah zakat yang luar biasa,” ujar Noor Achmad sebagaimana dikutip dari siaran pers Baznas.
Noor Achmad mengatakan bahwa Baznas Awards 2025 dirancang secara besar-besaran untuk memberikan penghargaan yang layak bagi para penggerak zakat dan merupakan pengakuan atas kerja keras yang telah dilakukan di berbagai daerah.
“Kita sengaja melakukan Baznas Awards dengan besar-besaran. Kita sengaja memberikan penghargaan kepada mitra-mitra kita dan juga Baznas di daerah. Ada lebih dari 900 penerima yang mendapatkan penghargaan,” ucap Noor Achmad.
Selain itu, Noor Achmad menegaskan bahwa penghargaan diberikan berdasarkan kontribusi nyata, bukan karena alasan lain. Seleksi yang ketat digunakan untuk memilih penerima penghargaan Baznas. Penilaian diberikan kepada setiap penerima berdasarkan pekerjaan, dedikasi, dan kontribusi yang mereka berikan kepada masyarakat.
“Apa yang kami lakukan juga menjadi upaya kami secara jeli memperhatikan apa yang Bapak Ibu lakukan. Dari lebih dari seribu yang diusulkan, akhirnya kita seleksi menjadi 906 penerima,” tandanya.
Baznas Awards 2025 juga menyentuh ranah internasional. Di luar negeri, beberapa lembaga amil zakat, termasuk yang ada di Mesir dan Yordania, juga menerima penghargaan atas dukungannya yang luar biasa terhadap gerakan zakat.
Noor Achmad juga mengucapkan terima kasih kepada semua media yang telah mempromosikan zakat kepada masyarakat.
“Peran media juga sangat penting dalam penyebaran informasi kepada masyarakat khususnya terkait zakat. Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.”
Dalam Baznas Awards 2025, ada berbagai kategori penghargaan, termasuk program terbaik di daerah Baznas, program terbaik LAZ dan kontribusinya terhadap Baznas, Media Terbaik, Penghargaan Khusus 2025, Kepala Daerah Pendukung Gerakan Zakat Indonesia, Pencapaian Zakat Indonesia Seumur Hidup, dan Mitra Terbaik.(WartainBanten)