29.3 C
Jakarta
Sabtu, Mei 3, 2025
spot_img

Wartawan Investigasi

Pencari Bukti Yang Tersembunyi

Di Balik  Rampung  Pembangunan Jalan Nasional Kep.Nias PT.jaya kontruksi Kuat Di Duga Korupsi

Di Balik  Rampung  Pembangunan Jalan Dan Jembatan Lingkar Nasional Kep.Nias. PT.jaya kontruksi Kuat Di Duga Korupsi
Inilah Bahu jalan Nasional Lingkar kepulauan Nias🖕🤞🤞🤞🤞🤞
Nias Barat-Warta in.
Di Balik terselesaikan Pembangunan Jalan Lingkar Nasional Dan jembatan Kepulauan Nias  Sirombu-Afulu Sumatera Utara Yang  Di kerjakan PT. Jaya Kontruksi (Jakon) Kuat Di Duga korupsi pada Pembangunan Jalan Lingkar  Nasional Dan jembatan tersebut,Yang Menelan Anggaran APBN Rp.321,3 milyar Dari  Kementerian PUPR.
Dengan No :kontrak :HK.02-01-Wil3.56/03/2023(MYC)
Tanggal SPMK::22 Nofember 2023
Penyedian jaya : jaya kontruksi-TPJKSO.
Konsultan Pengawasan  : PT.Cintra Diecona KSO.PT.Perentjana DJAJA KSO,Dan PT.jakarta Rencana Selaras.
Sesuai undang-undang no 12 tahun 2017 tentang pengawasan oleh masyarakat pasal 1 dan 2.
Dengan Nilai Anggaran Sebesar Rp.321.3 Milyar(tiga ratus dua puluh satu milyar tiga ratus juta rupiah)yang Berasal Dari Anggaran Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Binamarga(PUPR) RI
 hal tersebut Menurut kelihatan jMasyarakat Bahwa Penbangunan Jalan Nasional  kepulauan Nias Tersebut Sudah Rampung terselesaikan Namun Nyata Dan fakta Yang Disampaikan Awak media ini di tengah-tengah Masyarakat Bahwa Penimbunan Bahu jalan Lingkar Nasional Digunakan tanah campur Akar kayu.
 Sehingga Dimata Lembaga swadaya masyarakat kemilau cahaya Bangsa indonesia(KCBI)kepulauan Nias sumatera utara Menduga Kuat Indikasi Korupsi Di pembangunan tersebut,karena di duga Bahan material tak sesuai speknya
 SS menyebutkan Bahwa Bronjong yang Di bangun itu  bervariasi kebutuhan Seharusnya kawat Bronjong  2,7 mm, 3 mm, namun Ukuran di lapangan takjelas apa lagi Bronjong  tersebut penahan Tebing tanah  agar tidak longsor
Berdasarkan pantauan media Bronjong di bawah Jembatan dan di pinggir Jembatan itu, terlihat banyak kejanggalan, sehingga  Bisa Membuat Langsor jembatan yang di bangun tersebut.
 pemasangan Bronjong di bawah Jembatan itu, Pondasi dasarnya terlihat kurang dalam, kemudian Material Batu yang di masukkan dalam kawat terlihat tak sesuai
 inisial SS menambahkan kepada Awak Media, seharusnya bahan material batu   Bronjong itu di datangkan dari luar lokasi proyek
 Namun PT Jaya kontruksi l(jakon),malah Mengambail   Di lokasi yang tidak  memiliki izin Galian Tambang  Batu Sehingga Bisa menimbulkan kerugian Daerah Dan Negara karena tak Bayar Pajak  PPH maupun PPN.
Media ini mencoba cari tau PPKnya Namun tak Bisa Ketsmu karena Tidak Berada Di lokasi Pekerjaan Sehingga Media ini juga Mencari fau No telpon yang bisa di Hubungi tak juga Dapat.
Sehingga media sampaikan Ke Pihak Pelaksana Lapangan Terkainya Temuan Baik penimbunan Bahu jala  maupun   informasi xari sumber tersebut pada tanggal 26 april 2025 melalui telpon seluler dengan  No Hp.0822 50XX XXXX Tak kunjung Di Respon.

Berita Terkait