Dinkes Subang Gelar Pelatihan Keamanan Pangan Siap Saji untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis
Warta In Jabar, Blanakan Subang — Dalam upaya meningkatkan kualitas dan keamanan makanan yang disajikan kepada masyarakat, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Subang menggelar Pelatihan Keamanan Pangan Siap Saji bagi para penanggung jawab dan penjamah pangan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). 10 Oktober 2025.
Kegiatan ini berlangsung di wilayah Pantura Subang, tepatnya di Kecamatan Blanakan, Jawa Barat, dan diikuti oleh ratusan petugas dari tiga dapur MBG, yaitu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Jayamukti, SPPG Blanakan 1, dan SPPG Blanakan 2.
Cegah Keracunan, Jaga Higienitas
Pelatihan ini bertujuan untuk:
Menjamin kualitas serta standar kebersihan makanan MBG
Mengantisipasi potensi keracunan makanan
Meningkatkan kapasitas penjamah pangan dalam pengolahan yang aman
Empat narasumber dari Dinas Kesehatan Subang hadir secara bergantian memberikan materi, yaitu:
Isye Tresnawaty, JF Sanitarian Ahli Madya
Ratih Dewanti, JF Pembimbing Kesehatan Kerja
Hendra Budiman, Sanitarian Puskesmas Patokbeusi
Afra Wayranu, Sanitarian Puskesmas Rancabango
Pada awal kegiatan, para peserta—yang merupakan pekerja dapur SPPG—diberikan pre-test berupa pertanyaan pilihan ganda (A sampai D) yang dibacakan oleh narasumber untuk mengukur pengetahuan dasar mereka tentang keamanan pangan sebelum sesi pelatihan dimulai.
Antusiasme Peserta: Ilmu Baru untuk Kualitas Lebih Baik
Kepala SPPG Jayamukti, Nova Nurul Asyifa, menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat dan disambut antusias oleh para peserta.
“Selain mendapatkan pengetahuan terkait penyajian makanan siap saji yang aman, peserta juga akan memperoleh sertifikat yang berlaku nasional dan seumur hidup,” ujarnya.
Salah satu peserta pelatihan, Hj. Eni, pemilik dapur SPPG Blanakan 2, turut hadir bersama putrinya Ayu serta para relawan dapur. Mereka dengan semangat mengikuti setiap sesi pelatihan sebagai bentuk komitmen menjaga kualitas dan keamanan pangan bagi anak-anak penerima manfaat MBG di wilayahnya.
“Dengan adanya pelatihan ini, kami menjadi lebih memahami bagaimana menjaga keamanan pangan. Kami juga mendapatkan modul sebagai panduan agar selalu bisa mengingat dan menerapkan setiap materi yang diajarkan, sehingga dapur Blanakan 2 milik kami dapat beroperasi dengan lebih baik, higienis, dan aman,” tutur Hj. Eni.
Dengan adanya pelatihan ini, seluruh SPPG diharapkan dapat memenuhi Sertifikat Laik Higiene dan Sanitasi (SPLH) dalam penyajian makanan siap saji.
Menuju MBG yang Aman dan Berkualitas
Melalui kegiatan ini, Dinkes Subang berharap pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis dapat berjalan lebih optimal serta memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Penerapan standar kebersihan dan keamanan pangan di setiap dapur MBG menjadi kunci keberhasilan program ini dalam mendukung peningkatan gizi dan kesehatan masyarakat Subang.
