31 C
Jakarta
Minggu, Februari 23, 2025
spot_img

Wartawan Investigasi

Pencari Bukti Yang Tersembunyi

Grand Opening Restoran Sego Tempong Negoro Cabang Ke-3 di Cililitan Jakarta Timur

Warta.in, Jakarta | – Bersama dengan pengusaha Valentino Ivan, ketiganya membuka cabang pertama Sego Tempong Negoro di Jagakarsa, Jakarta Selatan kemudian cabang keduanya di Surabaya, Jawa Timur dan yang ketiga di cililitan jakarta timur.

Untuk menu sego tempong original dibanderol dengan harga Rp10 ribu, di dalamnya berisi nasi, sayur lalapan khas Tempong, ikan asin, tahu, tempe, dan sambal Tempong racikan King Abdi.

Hanya dengan menambah Rp5 ribu, pengunjung Sego Tempong Negoro bisa mendapatkan sayur asem sepuasnya. Pengunjung juga bisa memesan lauk tambahan seperti ayam, lele, cumi, hingga udang.

Dalam kesempatannya, Mas King Abdi pun menjelaskan bahwa sego tempong merupakan makanan khas dari Banyuwangi. Sego Tempong Negoro adalah menu yang saya pelajari dari warga Banyuwangi dan Itu memang makanan khas Banyuwangi yang saya kembangkan.

“Sementara itu, Negoro berasal dari nama belakangnya Vicky Nitinegoro,” jelasnya di Grand Opening Sego Tempong Negoro, Cililitan, Jakarta Timur, Jumat (7/2/2025).

Dalam kesempatan yang sama pula, Mas Vicky Nitinegoro mengungkapkan bahwa saya sangat meyukai dengan dunia kuliner sekarang ini, yang dimana saya sering bertukar referensi kuliner bersama King Abdi dan mereka pun sepakat membangun bisnis di industri ini. Menu andalan yang dia tawarkan di Sego Tempong Negoro adalah ayam lengket dan sambal batuk.

“Saya pribadi senang masak dan Mas Abdi juga tahu kalau saya senang masak. Namun, di sini saya lebih berperan dari lidah sehingga Mas Abdi bisa mendapat masukan dari saya sebagai konsumen umum. Ternyata kami cocok sehingga muncullah ide membuka restoran ini,” ungkap Vicky.

Vicky menambahkan, ada cerita lucu di balik pembuatan sambal batuk. Menurutnya, ide itu terbentuk saat pertemuan mereka bertiga di apartemen guna melakukan research and development (R&D) terkait menut yang ditawarkan.

“Beberapa menu berdasarkan spontanitas saja. Misalnya, sambal batuk tercipta saat kami melakukan R&D bersama Ko Ivan. Saat buat sambal, satu ruangan di apartemen itu tertutup asap sehingga semuanya batuk-batuk.

Bahkan, ada mas-mas yang sedang membereskan karpet di lorong sampai ikut batuk juga. Jadilah namanya sambal batuk,”ucapnya.

Untuk menu sego tempong original dibanderol dengan harga Rp10 ribu, di dalamnya berisi nasi, sayur lalapan khas Tempong, ikan asin, tahu, tempe, dan sambal Tempong racikan King Abdi. Hanya dengan menambah Rp5 ribu, pengunjung Sego Tempong Negoro bisa mendapatkan sayur asem sepuasnya. Pengunjung juga bisa memesan lauk tambahan seperti ayam, lele, cumi, hingga udang.

Sementara itu, Valentino Ivan pun merasa bersyukur atas respons masyarakat yang sangat positif terhadap pembukaan Sego Tempong Negoro.

Dia menargetkan pembukaan 20 cabang hingga akhir tahun ini. Khusus cabang ketiga ini, mereka bekerja sama dengan Hanica Relingga Dara Ayu, putri mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto.

Belum ada setahun sejak Juni 2024, kami bisa membangun 3 cabang dalam 8 bulan. Memang target tahun ini lumayan banyak. Kalau bisa sampai 20 cabang,”tutupnya.