Wartain Banten | Pemerintahan | 19 Oktober 2025 — Wakil Gubernur (Wagub) Banten, Achmad Dimyati Natakusumah, menegaskan bahwa santri memiliki peran besar dalam perjalanan bangsa Indonesia, tidak hanya dalam bidang keagamaan tetapi juga dalam pembangunan nasional. Hal ini disampaikan dalam acara Istigasah Qubro yang digelar dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) ke-10 Tingkat Kabupaten Pandeglang, Sabtu malam (18/10/2025).
Acara yang berlangsung khidmat dihadiri oleh ribuan santri, kiai, tokoh masyarakat, serta unsur pemerintah daerah. Dengan mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia,” kegiatan ini menjadi momentum reflektif atas peran historis dan strategis santri dalam perjalanan bangsa.
Dalam sambutannya, Wagub Dimyati menyampaikan bahwa kontribusi santri terhadap Indonesia sudah terukir sejak sebelum kemerdekaan. Para santri, bersama para kiai, menjadi bagian penting dalam perjuangan fisik maupun pemikiran dalam melawan penjajahan.
“Sejarah mencatat bahwa peran santri dan kiai sangat besar dalam merebut kemerdekaan Republik Indonesia. Para santri terus diajarkan ilmu agama dan cinta tanah air,” ujarnya.
Dimyati mengatakan, pemerintah menetapkan peringatan Hari Santri Nasional setiap tanggal 22 Oktober sebagai cara untuk menghargai jasa besar para santri. Ia juga menambahkan bahwa cinta santri terhadap tanah air telah diuji sejak lama.
“Mudah-mudahan melalui istigasah ini, memberikan keberkahan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Pandeglang,” ujarnya.
Bupati Pandeglang, R. Dewi Setiani, meminta semua pihak untuk menggunakan peringatan HSN ke-10 untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan kerja sama antara ulama dan umara di Kabupaten Pandeglang.
“Kita perkuat kolaborasi dalam membangun Pandeglang yang religius, berdaya, dan bermartabat,” katanya.
Peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Pandeglang ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan bangsa dan kemajuan Provinsi Banten, serta harapan agar para santri terus menjadi cahaya dalam pembangunan peradaban Indonesia ke depan.(WartainBanten)
