Wartain Banten | Pemerintahan | 25 September 2025 — Wakil Gubernur Banten, Achmad Dimyati Natakusumah, mengajak PT Penjaminan Kredit Daerah (Jamkrida) Banten untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri peringatan HUT ke-11 Jamkrida yang digelar di halaman Kolam Pemancingan Tengkele, Kota Serang, pada Rabu (24/9/2025).
Dalam sambutannya, Dimyati menekankan pentingnya Jamkrida Banten untuk menjaga kinerja dan meningkatkan kualitas layanan penjaminan kredit yang sehat dan minim risiko.
“Mudah-mudahan di HUT ke-11 ini Jamkrida Banten dapat berkelas. Saya juga berpesan kepada jajaran untuk bekerja dengan baik, benar, dan memberikan jaminan dengan mengupayakan no risk, artinya jangan sampai risikonya besar,” ungkap Dimyati.
Ia juga menyampaikan bahwa peran Jamkrida sangat strategis dalam mendukung sektor UMKM yang merupakan tulang punggung ekonomi daerah. Oleh karena itu, peningkatan kuantitas dan kualitas penjaminan perlu terus dioptimalkan.
Menurut Dimyati, Jamkrida harus mampu menjadi lembaga yang sehat, kredibel, dan berdampak positif bagi masyarakat luas, seiring bertambahnya usia perusahaan.
“Saya harap Jamkrida tumbuh sehat, tumbuh bagus dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” imbuhnya.
Dimyati menyatakan bahwa Pemprov Banten terus mendukung pertumbuhan PT Jamkrida. Salah satu cara untuk mendukung pertumbuhan ini adalah melalui penyertaan modal berupa inbreng, yang harus memenuhi syarat modal minimum Rp 100 miliar sesuai dengan peraturan terbaru Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Kalau dasarnya dari anggaran APBD ini terbatas, jadi kita inbreng saja dalam bentuk aset. Jadi dihitung sehingga memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan Rp 100 miliar,” jelasnya.
Untuk saat ini, Indriyanto Agus Wibowo, Direktur Utama PT Jamkrida Banten, berharap Jamkrida dapat terus berkembang sesuai dengan temanya, yaitu satu tujuan dan satu kebersamaan, meskipun sudah berusia sebelas tahun. Hingga saat ini, Jamkrida telah bermitra dengan lebih dari seratus perusahaan, mulai dari Bank Banten dan perusahaan perbankan lainnya hingga BUMD yang terletak di kabupaten kota di seluruh Provinsi Banten.
“Terutama kami juga menjalin sinergi dengan BUMD milik pemkot dan pemkab di Banten. Kami juga bermitra dengan sejumlah koperasi dan lembaga keuangan mikro,” katanya.
Dalam hal penyertaan modal, Agus menyatakan bahwa sebagai pemegang saham, Pemprov Banten telah membantu memenuhi persyaratan modal yang ditetapkan oleh OJK, seperti yang ditunjukkan oleh Peraturan OJK Nomor 10 Tahun 2025 tentang Perubahan atas Perubahan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 1/POJK.05/2017 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Lembaga Penjamin dan Peraturan OJK Nomor 11 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Usaha Lembaga Penjamin.
“Kita sampaikan ke pemegang saham untuk pemenuhannya seperti apa, tapi memang pemegang saham sudah support, terutama untuk inbreng,” pungkasnya.
Sebagai informasi, peringatan HUT ke-11 PT Jamkrida Banten diisi dengan berbagai kegiatan, termasuk memberikan bantuan kepada berbagai UMKM dan memberikan penghargaan kepada mitra.
Selain pemerintah kabupaten/kota dan tamu undangan lainnya, Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten Budi Prajogo, Anggota DPRD Provinsi Banten Dede Rohana, dan Kepala Perwakilan BI Provinsi Banten Ameriza M Moesa hadir.(WartainBanten)
