INDONESIAN JOURNALIST WRITE THE TRUTH

31 C
Jakarta
Jumat, April 19, 2024

Kabupaten Sukabumi Jadi Pilot Project SPM Pengananan Penularan Penyakit Zoonosis

Sukabumi, Warta in – Kementrian Pertanian RI menetapkan Kabupaten Sukabumi sebagai pilot project dalam pembuatan standar pelayanan minimal (SPM)

Dalam penagulangan penyakit yang ditularkan oleh hewan atau zoonosis.

Kegiatan ini didukung FAO Ectad Indonesia ini, dilaksanakan selama dua hari terhitung 2-3 Juni 2022.

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri mengaku bersyukur atas adanya kegiatan ini. Terlebih Kabupaten Sukabumi dijadikan sebagai pilot project bersama Kabupaten Bandung Barat di Jawa Barat.

“Ini sangat penting dan pembahasan ini bisa membawa hasil yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Maka dari itu, Iyos mengaskan agar perangkat daerah di Kabupaten Sukabumi memberikan saran dan pandangan. Khususnya dalam penyusunan SPM zoonosis ini.

“Ini sangat bermanfaat sekali. Ketika adanya SPM, bisa meminimalkan adanya zoonosis,” ucapnya.

Apalagi, hasil SPM ini bisa menjadi kebanggaan bagi Kabupaten Sukabumi. Hal itu, ketika SPM diberlakukan di seluruh Indonesia.

“Kalau sudah digunakan di seluruh Indonesia, ini akan menjadi kebanggaan bagi kita. Sebab pilot projectnya di Sukabumi,” ungkapnya.

Direktur Kesehatan Hewan Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan RI drh. Nuriyani Zainudin mengatakan, SPM harus fokus terhadap layanan yang ada dan terukur. Sehingga, lebih mudah dan gampang dipahami ketika mengimplementasikannya.

“Kegiatan ini untuk memberikan pemahaman yang sama. Apalagi, semua ini perlu kolaborasi dan komitmen para pemangku kepentingan daerah,” bebernya.

Sementara itu perwakilan FAO Ectad Indonesia drh. Farida Camilia mengatakan, kegiatan ini untuk memberikan penguatan kepada pemerintah daerah dalam rangka penanganan penyakit zoonosis.

Ia juga mengatakan, project ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas dan mencogah zoonosis lewat pendekatan one health.

“SPM berfokus pada penanganan kesehatan hewan dalam pendekatan one health. Jadi, SPM ini harus baik,” terangnya.

Maka dari itu, dia meminta dukungan dari Pemkab Sukabumi. Termasuk dalam memberikan masukan terkait SPM ini.

“Mohon dukungan dan masukannya untuk perbaikan SPM zoonosis yang akan diterapkan di Indonesia,” pungkasnya.

Siti Ratna Maymunah
Editor : Redaksi

Latest news
Related news