Keluhan Warga Desa Rawameneng, Sungai Pepetan Belum Dinormalisasi
Warta.In.Subang.Jum’at 21 Maret 2025, – Desa Rawameneng, Kecamatan Blanakan, masih menghadapi masalah yang serius terkait dengan kondisi Sungai Pepetan yang belum dinormalisasi. Sungai ini merupakan jalur pembuangan ke laut dan juga dimanfaatkan oleh petani sebagai sumber air.
Namun, dalam kurun waktu kurang lebih 10 tahun, Sungai Pepetan belum pernah dinormalisasi. Akibatnya, sungai ini mengalami pendangkalan dan penyempitan, sehingga menyebabkan banjir dan kekurangan air bagi petani.
Kepala Desa Rawameneng H. Yanto telah berupaya untuk memohon kepada Dinas terkait untuk melakukan normalisasi Sungai Pepetan. Namun, sampai saat ini belum ada realisasi dari upaya tersebut.
Pada awal tahun 2023, telah dilakukan plotting atau pengecekan lokasi oleh Pihak BBWS, namun belum ada tindak lanjut.
Sungai Pepetan sangat penting bagi warga Desa Rawameneng, karena sekitar 60-70% warga desa ini bergerak di bidang pertanian. Oleh karena itu, perlu adanya penanggulangan yang serius dari Dinas terkait untuk melakukan normalisasi Sungai Pepetan.
Sementara itu, Pemerintah Desa Rawameneng hanya dapat melakukan gorol atau kerja bakti dengan menggunakan alat-alat sederhana untuk membersihkan rumput dan ilalang yang tumbuh di sepanjang Sungai Pepetan.
Dalam tahun 2024, telah dilakukan gorol atau kerja bakti sebanyak 2 kali, namun upaya ini tidak cukup untuk mengatasi masalah yang ada.
Oleh karena itu, kami berharap bahwa Dinas terkait dapat segera melakukan normalisasi Sungai Pepetan untuk meningkatkan kesejahteraan warga Desa Rawameneng.
