INDONESIAN JOURNALIST WRITE THE TRUTH

30.7 C
Jakarta
Jumat, Maret 29, 2024

Kodam Siliwangi Bangkitkan Sejarah Perjuangan Siliwangi Bangkitkan Jati Diri Bangkitkan Ekonomi

SUKABUMI, Warta.in || Sejarah bangsa Indonesia sudah mulai dilupakan. Salah satu upaya untuk kembali mengingat sejarah Kodam III Siliwangi akan mengadakan kegiatan napak tilas perjuangan Bojongkoksan Oktober mendatang.

Kegiatan tersebut menurut Kepala Pembinaan Mental dan Sejarah (Bintaljarah) Kodam III Siliwangi Kolonel Inf Budi Iman Santoso merupakan bagian dari rangkain peringatan Hari TNI, sekaligus peringatan Hari Juang Siliwangi.

Kolonel Inf Budi Iman Santoso Peristiwa Pertempuran heroik pejuang Indonesia yang terjadi pada 9 Desember 1945 ditetapkan sebagai peristiwa Hari Juang Siliwangi.

“Karenanya pada peringatan Hari TNI Pangdam Siliwangi memerintahkan untuk mengadakan kegiatan napak tilas sejarah peristiwa Bojongkoksan,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakannya kegiatan ini bagian dari agenda tugas pembinaan mental dan pemeliharaan sejarah.

“Pembinaan mental yang berkarakter dan memiliki jati diri akan didapat jika masyarakat mengenal sejarahnya. Saat ini pengenal sejarah di sekolah sudah berkurang. Ini salah satu penyebab terjadinya degradasi moral di masyarakat,” kata Kolonel Inf Budi

Masih menurut Kepala Bintaljarah Kodam Siliwangi, Pangdam memerintahkan untuk mengelar acara napak tilas perjuangan Siliwangi.

Adapun agenda kegiatannya antara lain longmach Pasukan seluruh Kodam Siliwangi sejauh 81 km. Longmach di lakukan berdasarkan peta pertempuran penyerangan Pasukan NICA di titik utama Bojongkokosan sampai Ciranjang hingga Bandung.

Selain itu lanjut Kolonel Inf Budi, acara dalam upaya pembinaan mental tidak kalah penting adalah meningkatkan perekonomian masyarakat. Karenanya Kodam Siliwangi menaruh perhatian khusus pada pembinaan UMKM.

“Nanti selain acara longmach di Palagan Bojongkokosan juga ada bazar UMKM dan pagelaran seni dan pengenalan sejarah melalu diskusi maupun pameran benda musium. Kita libatkan seluruh elemen masyarakat,” paparnya.

Sementara itu Ketua DPC Asosiasi Pengusaha Mikro Kecil Mencegah Indonesia (APMIKIMDO) Sukabumi Aam Abdul Salam menyambut baik dilibatkannya UMKM dalam agenda Kodam Siliwangi tersebut.

Menurut Aam pembinaan mental harus dimulai dari pengenalan sejarah. Sedangkan penguatan mental harus di bangkitkan kekuatan ekonominya.

“Rusaknya mental generasi bangsa ini karena melupakan sejarah, lupa jati diri dan lemahnya ekonomi. Faktor ini yang harus menjadi perhatian dan komitmen semua pihak,” ujar Aam, Kamis 22/9/2022.

Aam mengaskan kemerdekaan dan peradaban bangsa Indonesia ini tidak boleh lepas dari konsep Siliwangi.

“Konsep ini konsep pemersatu Pajajaran dalam arti sejajar tidak ada kesenjangan dalam konteks luas tidak ada jurang pemisah. Siliwangi (Silih Wangi) tidak saling menghujat yang menimbulkan ujaran kebencian, seperti akhir akhir ini terjadi. Karenanya upaya kegiatan Bintal dan Sejarah Kodam Siliwangi ini harus didukung oleh seluruh pihak,” ungkap Aam. (Siti Ratna Maymunah)

Latest news
Related news