28.6 C
Jakarta
Jumat, September 5, 2025

Wartawan Investigasi

Pencari Bukti Yang Tersembunyi

Kodim 0418/Palembang Hadiri Launching Gerakan Pangan Murah Serentak di Kecamatan Kemuning

Warta In | Palembang – Kodim 0418/Palembang melalui Kasdim Letkol Inf Dery Septriandi, ST., MM menghadiri kegiatan Launching Gerakan Pangan Murah (GPM) Serentak di 7.285 Kecamatan Seluruh Indonesia yang berlangsung di Kantor Kecamatan Kemuning, Jln. Kejawen RT 32 RW 07 Kelurahan Pipa Reja, Sabtu (30/8/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat, antara lain Pimpinan Wilayah Bulog Sumsel Babel Ibu Mercy Windrayani, SE., MAK, Kadis Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumsel Ir. Ruzuan Efendi, MM, Asisten II Bidang Pembangunan Setda Kota Palembang Ir. Ar. H.K.M. Isnaini Madani, MT., M.Si, Wakil Pimpinan Wilayah Bulog Sumsel Babel Bapak Rasiwan, Camat Kemuning Dr. Amiruddin Sandy, S.STP., M.Si, para lurah se-Kecamatan Kemuning, serta unsur TNI-Polri.

Sejak pagi, logistik GPM berupa beras SPHP sebanyak 3 ton, minyak goreng Minyak Kita, dan gula pasir premium telah tiba dan disiapkan untuk dijual kepada masyarakat dengan harga terjangkau.

Pada pukul 08.22 WIB dilakukan penjualan simbolis oleh pejabat yang hadir, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan Vicom/Zoom Meeting Launching Gerakan Pangan Murah Serentak bersama Direktur Utama Bulog, Mayor Jenderal TNI Ahmad Rizal Ramdhani. Acara ini juga diisi dengan laporan dan dialog interaktif dari beberapa daerah, seperti Sumatera Utara, Papua, Sulawesi Selatan, hingga Yogyakarta.

Kasdim 0418/Palembang, Letkol Inf Dery Septriandi,S.T.,MM Mewakili Dandim Palembang menyampaikan bahwa TNI mendukung penuh pelaksanaan GPM sebagai langkah nyata menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan bagi masyarakat.

“Gerakan Pangan Murah ini sangat membantu masyarakat, apalagi menjelang akhir tahun biasanya harga kebutuhan pokok berfluktuasi. Dengan adanya operasi pasar ini, masyarakat bisa mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau,” ujarnya.

Kegiatan kemudian ditutup dengan foto bersama dan peninjauan pelaksanaan penjualan beras SPHP, minyak goreng, dan gula pasir. Seluruh rangkaian acara berjalan aman dan lancar.

Program GPM ini sendiri akan terus berlanjut hingga Desember 2025 dengan target penyaluran beras SPHP sebanyak 1,3 juta ton secara nasional.

Berita Terkait