Warta.in Purwakarta, 10 April 2025
Kasus penipuan LPK Azumy yang dimama sebelumnya menjanjikan pelatihan dan pemberangkatan kerja untuk ke Jepang belum ada titik akhir walau telah di handle oleh tim kuasa hukum beserta Bupati Purwakarta.
Sedangkan untuk bukti dari puluhan orang tua korban termasuk surat tanda tangan kontrak dan bukti transfer lainnya telah terhimpun, namun sampai saat ini belum menemukan titik terang.
Sebelum kasus ini ditangani langsung oleh Bupati Purwakarta yaitu Saepul Bahri Binzen, sempat para orang tua korban melakukan laporan kepada kepolisian di Polres Purwakarta yang ditangani langsung oleh unit 2 Reskrim namun tidak ada titik lanjut dikarenakan bukti yang sedemikian lengkap dianggap tidak sah dan akhirnya di tutup.
Sementara itu kecurigaan publik Purwakarta muncul, dimana IK yang merupakan pemilik LPK Azumy tersebut merupakan timses pemenangan Bupati pada saat Pilkada, publik menilai tindakan bupati baik namun dalam penyelesaiannya lambat menegaskan bahwa ada sesuatu yang dilindungi karena kepentingan tertentu sampai belum ada tindakan hukum yang pasti.
“Ini merupakan pertaruhan untuk Bupati bila tidak segera dan menyelesaikan persoalan tersebut, jelas Mufthi Aliansyah selaku pengamat publik dan politik Purwakarta.”
Harapan publik purwakarta yang menyoroti kasus penipuan ini agar cepat terselesaikan baik hukum atau pertanggung jawabannya kepada para Korban.
(rtj3p)