INDONESIAN JOURNALIST WRITE THE TRUTH

30.4 C
Jakarta
Jumat, April 26, 2024

Miris, Proyek Pemerintah Diduga Eksploitasi Anak Dibawah Umur

Warta In l SIMALUNGUN,

Miris sekali, proyek Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang UPT Pengelolaan Irigasi Belawan Padang diduga mempekerjakan anak dibawah umur. Meski Undang-undang sudah mengatur dengan tegas dan jelas terkait resiko bagi perusahaan yang mempekerjakan anak dibawah umur, akan tetapi perusahan/rekanan seakan tidak menghiraukan aturan tersebut.

Dimana, proyek Pemerintah Provinsi Sumatera Utara UPT Pengelolaan Irigasi Belawan Padang yang dikerjakan Penyedia Jasa Konstruksi CV Ray Makmur senilai 7.4 miliar lebih ini didapati mempekerjakan anak dibawah umur berusia 15 tahun. F (15), anak dibawah umur tersebut mengaku barasal dari Perbaungan, Sumatera Utara.

Ironisnya lagi, saat melakukan aktifitasnya dalam proyek tersebut, F sama sekali tidak dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD), sesuai standard kerja yang sudah diatur pemerintah.

Proyek tersebut adalah Peningkatan Jaringan Irigasi Permukaan pada Daerah Irigasi (DI) Bah Tonang, yang berlokasi di Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Kuat dugaan penyedia jasa sengaja mempekerjakan anak dibawah umur tersebut. Ini diketahui saat reporter menanyai F lokasi proyek pada Rabu, (09/11/2022) pukul 12.30 Wib, F mengaku kepada reporter bahwa dirinya masih berusia 15 tahun dengan status putus sekolah, sedangkan para pekerja lainnya hanya melihat tanpa ada niat untuk menutupi. Padahal, dalam Undang-undang Komisi Perlindungan Anak dan Perempuan Indonesia sudah jelas tidak dibenarkan mempekerjakan anak dibawah umur. Ditambah lagi, Undang-undang Ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003 pasal 68 menyebut bahwa pengusaha dilarang mempekerjakan anak dibawah umur.

Sementara itu terkait hal ini, Ari selaku Pejabat Pelaksana Tekhis Kegiatan (PPTK) saat dikonfirmasi melalui sambungan telefon mengatakan akan segera melakukan pengecekan kelapangan seraya meminta mohon di kirimkan bukti gambar dan rekaman video dilokasi.

Latest news
Related news