Merah Putih Bergerak Napak Tilas Perjuangan Bung Karno : Nuzulul Qur’an dan Spirit 25 Tahun Reformasi
Oleh : Abdul Salam Nur Ahmad, Sekjen PPJNA 98, Aktivis 98 Bandung
Tujuh belas romadhon momentum anugerah keberkahan dan keselamatan untuk ummat Islam di seluruh dunia dengan diturunkannya Al Qur’an pada Nabi Besar Muhamad SAW sebagai petunjuk dalam menjalankan titah dan perintah menjalani kehidupan di dunia menuju keridhoan Allah SWT.
Nilai nilai kandungan Al Qur’an sangat terpatri dalam hati Bung Karno menjadi motivasi maha dahsyat dalam perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia. Sehingga dalam pembukaan UUD 45 tertulis jelas bahwa kemerdekaan Indonesia merupakan Rahmat dari Allah SWT untuk rakyat dan bangsa Indonesia.
Peristiwa kemerdekaan Indonesia 17 Agustus (saat Ramadhan) memiliki hubungan spiritual kuat dengan diturunkannya Al Qur’an pada 17 romadhon. Itu sebagai wujud dari kepemimpinan Bung Karno dalam perjuangannya yang selalu dekat dengan para ulama, para spritual dan raja raja di seluruh Nusantara.
Walaupun sepenggal episode tragis memprihatinkan dialami Bung Karno dihianati di dzolimi di gulingkan oleh Soeharto dengan bantuan asing. Bung Karno tetap sabar tenang tidak mau banyak korban terjadi. Hari ini sudah terbuka siapa yang salah dan siapa yang benar.
Penghianatan dan kediktatoran rezim Soeharto diakhiri oleh kekuatan perjuangan mahasiswa dan seluruh kekuatan pergerakan rakyat petani, buruh, kaum miskin kota dalam satu gelombang perjuangan reformasi sehingga pada tahun 1998 Rezim Soeharto berhasil ditumbangkan.
Tidak terasa perjuangan reformasi memasuki usia 25 tahun reformasi. Pertanyaannya apakah semua amanah agenda perjuangan reformasi terlaksana ? Lebih jauhnya lagi apakah amanah perjuangan para pendiri bangsa, para pahlawan, para raja raja Nusantara yang merestui Soekarno mendirikan Indonesia terlaksana ? yaitu mewujudkan masyarakat sejahtera adil dan makmur.
Dua hal penting yang selalu diteriakan dengan mengepal tangan sampai berlari diatas jalan aspal ibu kota dan seluruh Nusantara ” Berantas KKN (Kolusi Korupsi dan Nepotisme) ” dan “Reformasi Birokrasi “. Yang terjadi hari ini dihadapan mata disampaikan Mahpud MD dugaan TPPU 394 T sangat melukai rasa keadilan rakyat !
25 tahun reformasi (Mei 2023) saat tepat untuk kembali meluruskan dan menyelamatkan arah perjuangan reformasi. Presiden Jokowi jangan dibiarkan sendiri berjuang menjalankan roda pemerintahan membersihkan penyakit akut yang anti perubahan anti reformasi. Memerangi koruptor dan selamatkan aset aset yang telah dikorup diambil alih oleh negara digunakan untuk kepentingan negara dan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.
Kami mengajak pada semua kekuatan perjuangan reformasi untuk kembali satukan tekad perjuangan melaksanakan semua amanah para pendiri bangsa Soekarno – Hatta dan amanah perjuangan reformasi 1998. Untuk menyelamatkan negeri ini sebagaimana amanah cita cita didirikan negeri ini untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Merah Putih Bergerak untuk NKRI Kuat dan Jaya Selalu.