INDONESIAN JOURNALIST WRITE THE TRUTH

32.8 C
Jakarta
Jumat, Maret 29, 2024

Pameran Temporer Palagan Bojongkokosan Inspirator untuk Pemuda Sukabumi

SUKABUMI – Pameran Temporer adalah kerjasama kegiatan merupakan salah satu program Dinas Kebudayaan dan Olahraga Kab. Sukabumi selaku pengelola Museum Palagan Perjuangan 1945 Bojongkokosan, dalam rangka memperingati Hari Museum Nasional tahun 2021 sebagai implementasi dari Peraturan Pemerintah Nomor 66 tahun 2015 dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 2 tahun 2021.

Museum Palagan Perjuangan 1945 Bojongkokosan adalah museum yang menyimpan informasi dan koleksi mengenai sejarah peristiwa penghadangan konvoi Pasukan Sekutu (Inggris, Belanda & Gurkha) oleh Tentara Keamanan Rakyat yang dibantu kelaskaran, organisasi kemasyarakatan, santri dan masyarakat pada 9 Desember 1945.

Peristiwa penghadangan konvoi tersebut menjadi catatan penting sejarah Dunia dalam upaya Sekutu untuk mengembalikan Kekuasaan Hindia Belanda di Indonesia setelah berakhirnya Perang Dunia kedua.

Heroisme perlawanan terhadap konvoi Pasukan Sekutu sepanjang 12 kilometer tersebut dikenal dengan sebutan; “Peristiwa atau Pertempuran Bojongkokosan”, juga dikenal dengan berbagai istilah lain nya seperti “The Fighting Cock”, Memukul Ular Berbisa, Perang Konvoi, atau Perang Panjang Bosuci.

Pameran Temporer ini dibuka oleh Kadis Disbudpora Kab. Sukabumi diwakili oleh Bapak Budiono, pameran berlangsung selama dua hari, yakni dari hari Selasa sampai dengan hari Rabu tanggal 12 -13 Oktober 2021, dibuka mulai pkl. 08.30 s/d pkl. 20.00 wib. Adapun Tema Pameran ini adalah; “Bersama Museum Membangun Ketangguhan Bangsa”.

Pameran diikuti oleh 10 Stand yang terdiri dari Museum yang dikelola pemerintah dan komunitas, Deskranasda, Sejarah kopi Sukabumi, Dispusipda SMI, dll. Termasuk Stand Patriot Desa Kab. Sukabumi yang merupakan salah satu Program Unggulan Pemerintah Propinsi Jawa Barat, ungkap Bpk Budiono Disbudpora Kab. Sukabumi.

Salah satu Tokoh Penggerak Kordinator SPPMD Patriot Desa sdr. Ade Gunawan ikut mensukseskan acara, mengatakan “Patriot Desa memiliki tiga Fungsi yakni; sebagai Komunikator, Integrator dan Akselerator. Mereka berasal dari kaum Mileneal berpotensi se Jabar yang diterjunkan ke Desa-Desa seluruh Jawa Barat untuk membangun Desa bersama Penggerak Lokal dan Masyarakat Desa secara Inklusif membangun Desa dari berbagai sektor diantaranya; aspek Sosial, Ekonomi dan Budaya yang berbasis potensi lokal yang pro lingkungan dengan Strategi dan Inisiatif Uniknya, ungkapnya.

Selanjutnya Hendrik penggerak Pemuda Patriot mengatakan “Patriot Desa di Kabupaten Sukabumi tersebar di 25 Desa dalam 10 kecamatan yaitu; Kecamatan Tegalbuled, Cibitung, Cimanggu, Waluran, Ciemas, Cidadap, Jampang Tengah, Gegerbitung, Gunung Guruh, Kadudampit, Parungkuda, Kalapanunggal, Cidahu, Simpenan dan Cisolok, ujarnya.

Patriot Desa Gunung Karamat Cisolok mengatakan “Dalam Pameran Temporer ini Stand Patriot Desa Kab. Sukabumi menampilkan aneka Produk Unggulan & Unik UMKM desa dampingannya (keripik, cemilan, kuliner, kerajinan tangan, anyaman, dan Film Dokumenter (pendek) Program Patriot. Hal ini diusung sebagai ajang Apresiasi dan Ekspose atas Kerja keras, Inisiatif dan Inovasi kreasi serta Karya para Patriot bersama Penggerak Lokal & Wirausaha Lokal Desanya dalam Memberdayakan beragam Potensi Desanya selama tahun 2021, tegas Opik.

Deky tokoh muda yang mengabdikan diri sebagai Pemuda Ptariot menambahkan ‘Semoga Spirit Palagan Perjuangan 1945 Bojongkokosan ini bisa menginspirasi kita semua dalam Memperjuangkan Karya Terbaik di bidang garapannya masing-masing untuk memajukan semua potensi yang ada di Kabupaten Sukabumi, pungkas Deky. (Redaksi)***

Latest news
Related news