28.2 C
Jakarta
Kamis, Februari 20, 2025
spot_img

Wartawan Investigasi

Pencari Bukti Yang Tersembunyi

Polda Sumsel Tegaskan Proses Rekrutmen Polri 2025 Secara Transparan dan Tanpa Pungutan Biaya

Warta In | Palembang, – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) menegaskan bahwa proses rekrutmen anggota Polri tahun 2025 berlangsung secara transparan dan tanpa pungutan biaya (gratis)

Hal ini diungkapkan oleh Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo,SIK, MSi melalui Kasubbag Diapers Bag Dalpers AKP Ivan Prabowo, S.I.K., M.A yang memastikan tidak ada celah bagi praktik pungutan liar dalam seleksi calon Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri.pada acara Talk show diradio Lanugraha 105 FM Palembang Selasa 18 Februari 2025, Pagi.

“Masuk polisi itu gratis, tidak ada pungutan sepeser pun. Ini adalah komitmen kami untuk menjaga proses rekrutmen tetap transparan dan akuntabel,” tegasnya, Selasa (18/02/2025).

AKP Ivan didampingi Host Lanugraha Bang Dilla,juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan janji kelulusan dari pihak-pihak yang mengatasnamakan panitia seleksi. Ia meminta agar setiap calon peserta dan keluarganya percaya pada kemampuan diri sendiri.

“Jangan tertipu oleh pihak yang menjanjikan kelulusan dengan bayaran. Percayakan sepenuhnya pada usaha dan kemampuan anak-anak kita jika memenuhi syarat, mereka pasti berhasil,” ujar AKP Ivan.

Polda Sumsel juga membuka jalur pengaduan bagi masyarakat yang menemukan praktik pungutan liar dalam proses seleksi. Ia menegaskan, pihaknya akan memberikan perlindungan kepada siapa pun yang berani melapor.

“Kami akan menjamin keamanan bagi pelapor. Jika ada pihak yang bermain dalam rekrutmen ini, segera laporkan. Kami akan tindak tegas,” katanya.

Lebih lanjut, AKP Ivan menjelaskan bahwa pendaftaran seleksi Polri tahun 2025 telah resmi dibuka sejak 5 Februari hingga 6 Maret 2025.

Pendaftaran dilakukan secara daring melalui situs resmi penerimaan.polri.go.id, dengan verifikasi dokumen di Polres terdekat.

“Tahun ini, rekrutmen mencakup Akpol, Bintara tugas umum, Bintara Rekpro, Bintara kompetensi khusus, serta Tamtama. Seluruh tahapan seleksi berlangsung transparan dengan pengawasan ketat,” jelasnya.