CIANJUR, Warta.in || Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali ke Cianjur, Senin 512/2002. Presiden ingin memastikan kondisi terkini para pengungsi korban gempa.
“Kami lihat pengungsi umunya sehat, tetapi yang paling banyak memang ingin agar segera pembangunan rumahnya dimulai,” ujar presidenusai meninjau dan menyapa para penduduk yang mengungsi di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin
Karenanya kehadiran Presiden di Cianjur juga untuk memastikan pembangunan rumah bagi warga terdampak yang direlokasi dapat dimulai pada hari ini.
“Saya ke sini untuk memastikan relokasi hari ini dimulai pembangunannya,” katanya.
Pemilihan kawasan relokasi bagi warga tersebut ujar Presiden sudah melalui kajian dari instansi yang berwenang di bidangnya.
Dengan demikian, lokasi tersebut lebih aman bagi warga.
“Semua itu sudah melalui kajian dari BMKG dan dari instansi yang terkait,” ujarnya.
Bantuan bagi rumah warga terdampak yang bukan relokasi akan diberikan mulai Kamis (8/12) mendatang setelah selesai proses verifikasi. Bantuan yang diberikan adalah Rp 50 juta untuk rumah yang rusak berat, Rp 25 juta sedang, dan Rp 10 juta ringan.
“Kamis ini persiapan termasuk verifikasi semuanya selesai. Untuk bantuan yang bukan relokasi, yang bantuan Rp 50 juta, Rp 25 juta, dan Rp 10 juta juga akan diberikan,” imbuhnya.
Jokowi berharap masyarakat bisa mulai beraktivitas membangun rumahnya. Dengan demikian ada pergerakan ekonomi di sana.