Rp 2,7 Miliar Revitalisasi SMA Negeri 1 Ciasem Masuki Tahap Pengecoran Balok Lantai Dua
Warta In Jabar, Subang Ciasem – Proyek revitalisasi SMA Negeri 1 Ciasem, Kabupaten Subang senilai Rp 2,7 miliar dari APBN 2025 kini sudah mencapai 50 persen. Pembangunan masuk tahap pengecoran balok untuk lantai dua pada Senin (22/9/2025).
Revitalisasi ini mencakup 9 ruang kelas, terdiri dari 4 ruang lama yang direhab total menjadi bangunan dua lantai serta 5 ruang lainnya diperbaiki dengan penggantian jendela aluminium, keramik 40×40, dan plafon gipsum.
Setiap ruang berukuran 9 x 8 meter ditambah selasar 2 meter.
Secara konstruksi, bangunan dua lantai ditopang kolom 35/35 cm, bentangan balok utama 25/50 cm, serta balok anak 25/30 cm.
Mandor lapangan, Endin, mengatakan pihaknya menurunkan 45 pekerja khusus untuk mempercepat pengecoran.
“Kendala terbesar ada pada akses. Mobil molen tidak bisa masuk halaman karena jaraknya 200 meter dari jalan. Mobil pompa pun hanya mampu menjangkau 100 meter. Terpaksa beton diangkut dengan mobil bak hingga ke titik pengecoran,” jelasnya. Ia menambahkan, setelah proses ini selesai, jumlah pekerja akan kembali normal sekitar 36 orang.
Kepala sekolah, H. Hendi, menegaskan pekerjaan harus selesai sesuai kontrak.
“Target serah terima bulan November. Awal 2026 siswa sudah bisa menempati ruang baru,” tegasnya.
Namun, saat media melakukan kunjungan ke lokasi, Ketua Pelaksana H. Warlan tidak tampak di area proyek. Padahal perannya sangat penting dalam memastikan pekerjaan sesuai spesifikasi serta penggunaan dana APBN berjalan transparan dan tepat sasaran.
Dengan nilai proyek mencapai miliaran rupiah, publik tentu berharap pembangunan ini tidak hanya selesai tepat waktu, tetapi juga berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan. Transparansi dan pengawasan di lapangan menjadi kunci agar revitalisasi SMA Negeri 1 Ciasem benar-benar memberi manfaat bagi dunia pendidikan di Subang.