Warta.in, Jakarta | – Dalam rangka memperingati Hari Ibu yang jatuh tanggal 22 Desember, Rumah Sakit Umum (RSU) Andika berkolaborasi dengan Elex Media menggelar Peluncuran Buku 1000 Hari yang Menentukan mengusung tema “Nutrisi dalam Seribu Hari Pertama Kehidupan” di Jakarta, Kamis (22/12).
Seperti diketahui, RSU Andhika sangat mendukung program nutrisi 1000 hari pertama kehidupan hal ini sejalan dengan program pemerintah yaitu penurunan angka stunting (kondisi gagal tumbuh pada balita akibat kurang gizi dalam waktu lama).
Demi mendukung hal ini, di RSU Andhika memiliki layanan poliklinik gizi, poliklinik anak, poliklinik kandungan serta poliklinik tumbuh kembang untuk membantu orang tua dalam mendeteksi gangguan tumbuh kembang pada anak serta melakukan terapi.
“Peringatan Hari Ibu setiap tanggal 22 Desember merupakan momentum segenap bangsa Indonesia untuk mengingat kembali kiprah kaum Ibu dan perempuan Indonesia dalam perjuangan dan pembangunan bangsa,”kata Konsultan Gizi dan Penulis Buku, Mifta Novikasari, S.P., M.K.M. di sela-sela Peluncuran Buku 1000 Hari yang Menentukan.
Dikatakan Mifta, buku ini membahas tentang nutrisi, yang membedakan buku ini dari buku kehamilan lain di toko buku adalah nutrisi mulai dari nutrisi calon ibu ibu hamil menjelang persalinan sampai menyusui.
“Buku 1000 Hari yang Menentukan terdiri dari 158 halaman, sedangkan penulisannya itu memakan waktu 2 tahun karena saya terdistraksi untuk menulis buku lain.
Jadi sebenarnya buku ini sudah ada idenya setelah terbit buku yang pertama, buku pertama saya itu tentang 1000 hari pertama kehidupan,”ungkapnya.
Tujuannya, sambung Mifta, cuma ingin memberikan pengetahuan nutrisi kepada semua calon ibu dan ayah serta ibu hamil, supaya lebih peduli karena pengetahuan nutrisi itu menjadi hal yang sangat penting untuk diketahui supaya bisa memberikan yang terbaik untuk buah hati.
Untuk diketahui, Seribu Hari Pertama Kehidupan (HPK) terdiri atas 270 hari masa kehamilan dan 730 hari pada dua tahun pertama kehidupan anak.
Pada fase ini terjadi proses perkembangan yang sangat pesat, oleh karenanya 1000 hari pertama kehidupan juga sering disebut sebagai “Periode Emas”.
Dan yang pasti, Nutrisi memainkan peran penting pada periode ini. Kualitas nutrisi ikut menentukan apakah seorang ibu dan anak bertahan dalam kehamilan, apakah anak akan terjangkit penyakit pada masa kanak-kanak atau mengalami penyakit degeneratif di masa dewasa.
Kegagalan pada seribu hari pertama kehidupan mengakibatkan tidak tercapainya potensi tumbuh kembang yang optimal.
“Untuk itu, kecukupan nutrisi pada masa 1000 HPK merupakan cara yang efektif untuk membantu memastikan anak-anak memiliki kesehatan, kognitif, kreativitas, dan komitmen yang diperlukan, yang menjadi penentu kesehatan jangka panjangnya,”ucapnya.
Lebih lanjut, Mifta menambahkan, buku ini menjadi bacaan yang esensial untuk setiap orang tua bahkan calon orang tua atau bahkan bisa juga wanita usia subur yang sudah merencanakan untuk hamil pun bisa membaca buku ini sebagai pengetahuan.
“Motivasi saya, sebenarnya saya ingin sedikit berbagi pengetahuan gizi yang saya punya, mudah-mudahan bisa berkontribusi untuk ikut mencerdaskan generasi yang lebih sehat dan berkualitas untuk ibu hamil,”ujarnya.
Lanjut Mifta, Dalam buku 1000 Hari yang Menentukan: Nutrisi dalam Seribu Hari Pertama Kehidupan dibahas tentang pemenuhan nutrisi, mulai dari saat menjadi calon ibu, ibu hamil, hingga menyusui; bagaimana memilih bahan makan yang baik, juga cara mengatasi gangguan makan saat kehamilan dan menyusui. Dilengkapi pula dengan ide menu dan resep masakan yang mudah dipraktikkan.
Kabar baiknya, buku ini sudah tersedia di toko buku Gramedia di seluruh Indonesia, di online, di market place kemudian ada juga versi ebooknya dan di Gramedia digital,”pungkasnya.
(Akbaruddin)