INDONESIAN JOURNALIST WRITE THE TRUTH

26.9 C
Jakarta
Selasa, Maret 19, 2024

Seledri Sayuran Multivitamin Untuk Memperlambat Menopause

Oleh : H.Ns.Ferry Priantono, S.Kep, C.H, C.Hkn
Seledri (Apium graveolens L.) adalah sayuran daun dan tumbuhan obat yang biasa digunakan sebagai bumbu masakan. Orang biasanya mengenal tanaman yang satu ini sebagai penyedap masakan. Tapi jangan salah, tanaman ini juga bisa digunakan sebagai obat alami.

Manfaat nya Sangat Luar Biasa Seledri mengandung berbagai multivitamin, antara lain vitamin A, Vitamin C, Vitamin B, dan juga zat besi, mineral dan kalium.

Seledri berkhasiat sebagai penambah nafsu makan. Selain itu tanaman ini berkhasiat sebagai obat dari penyakit darah tinggi, mencegah penyakit kanker, dan dijadikan sebagai obat penenang syaraf atau menghilangkan stress.

Selain itu seledri juga bisa dijadikan sebagai perawatan wajah. Karena seledri ini bisa mencegah kerutan pada wajah. Caranya cukup mudah, anda cukup menghaluskan seledri dengan sedikit air, kemudian membalurkan pada wajah anda.

Khasiat dari Seledri
Mengurangi Tekanan darah tinggi,
Memperlambat monopause,
Redakan Rematik, asam urat, nyeri persendian
Menghilangkan insomnia
Mengatur keseimbangan basa.
Ramuan Herbal Seledri
Untuk memperlambat monopause.

Tambahkan 1 cangkir air mendidih ke 0,5 sendok teh seledri cincang, jangan direbus ya.
Minum selama 8-10 jam dan lakukan di setiap malam
Dianjurkan untuk minum 1 sendok makan 4 kali sehari selama 27 hari untuk pengobatan
Redakan Rematik

Ambil 1 sendok makan akar seledri segar
tuangkan 2 gelas air mendidih dan seduh selama 4 jam dalam wadah yang tertutup rapat
Campurkan 2 sendok makan jahe segar
Minum 2-4 kali sehari 30 menit sebelum makan
Sembuhkan Alergi.

Peras air dari akar seledri segar
ambil 1-2 sendok teh dan minum 3 kali sehari 30 menit sebelum makan.

Kandungan Seledri
Kandungan utamanya adalah butilftalida dan butilidftalida sebagai pembawa aroma utama. Terdapat juga sejumlah flavonoid seperti graveobiosid A (1-2%)dan B (0,1 – 0,7%), serta senyawa golongan fenol. Komponen lainnya apiin, isokuersitrin, furanokumarin, serta isoimperatorin. Kandungan asam lemak utama dalah asam petroselin (40-60%). Daun dan tangkai daun mengandung steroid seperti stigmasterol dan sitosterol.

Suatu enzim endonuklease yang disebut Cell juga diekstrak dari seledri dan dipakai dalam suatu teknik biologi molekular yang disebut Tilling.

Akar dan daunnya mengandung asparagin asam amino dan juga tirosin, karoten, asam ni nikotinat, zat mikro, minyak atsiri. Seledri kaya akan vitamin B vitamin, E, K, asam askrobat, dan provitamin A.

Latest news
Related news