Warta In | Palembang – Pasca pelantikan periode 2024-2029, Anggota DPRD Kota Palembang Daerah Pemilihan (Dapil) V (lima) terdiri dari Kecamatan Plaju dan Seberang Ulu II (dua), gelar reses masa persidangan 1 (satu) yang dilaksanakan 2-4 Desember 2024.
Hari ini, Senin (2/12) Reses dilaksanakan di Kantor Lurah 14 Ulu Lorong Gumay Kecamatan Seberang Ulu Dua Kota Palembang dan dilanjutkan dengan kunjungan ke SMP Negeri 16 Palembang.
Reses tesebut dipimpin oleh Ketua Dapil, H. Firmansyah Hadi, S.E didampingi Wakil Ketua Dauli, S.T, Sekretaris H. Dany Desrandy S, S.H, M.Kn dan anggota terdiri dari H. Umari Supiandi, S.T, M Sholatudin S.T dan H. Chairuddin Pelita Maret A.Md.
Ketua Dapil V, H Firmansyah Hadi mengatakan bahwa reses masa persidangan 1 untuk menyerap aspirasi konstituennya pada hari pertama berjalan dengan lancar.
“Aspirasi yang kita serap hari ini, akan kita susun menjadi Pokok Pikiran (Pokir) DPRD dan akan diteruskan ke Pemerintah Kota Palembang,” katanya.
Ia beberkan beberapa aspirasi yang diserap diantaranya yaitu lampu Jalan, drainase atau saluran air, masalah banjir dan adanya pungutan biaya dalam membuang sampah.
“Hal ini, memang tugas kami sebagai legislator di Dapil V. Kami dipilih langsung oleh rakyat, oleh karena itu kami juga wajib memperjuangkan aspirasi tersebut,” ucapnya Firmansyah.
Lanjut terkait dengan keluhan warga 14 ulu terhadap drainase, Firmansyah ungkapkan bahwa wilayah tersebut oleh Dinas Perkimtan Kota Palembang, masuk dalam kawasan kumuh.
“Dalam hal ini, 14 ulu sebenarnya sudah kita anggarkan Rp 1 Miliar dan belum terealisasi. Insyaallah bulan ini akan direalisasikan,” ungkapnya.
Dalam reses ini, terkait dengan pembuangan sampah, warga juga.keluhkan ada pungutan biaya untuk membuang sampah dari lingkungan warga ke titik-titik pembuangan sampah terdekat yang disiapkan oleh pemerintah.
Petugas yang mengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) meminta biaya kepada warga yang dipercaya untuk mengangkut sampah dari rumah-rumah warga ke titik pembuangan sampah terdekat.
“Dalam hal ini, jika ada oknum-oknum yang meminta uang untuk membuang sampah di titik-titik yang disiapkan oleh Pemerintah Kota Palembang, Jangan bayar lagi, jika masih meminta laporkan ke saya langsung dan akan kita panggil Kepala Dinas yang terkait,” tegasnya Firmansyah.
Lebih lanjut dalam kunjungan ke SMP Negeri 16 Palembang Firmansyah beberkan beberapa keluhan para guru diantaranya masih ada 7 (tujuh) lokal kelas yang banjir, kurangnya AC dan bangku sekolah.
“Alhamdulillah dalam kunjungan ini, kita telah mendengarkan keluhan para guru. Dalam hal ini kita akan support dan bantu dengan dana pribadi kami masing-masing. Kalau untuk bangku sekolah berupa kursi plastik insyaallah minggu-minggu ini sudah ada,” ujarnya
Terakhir dia juga sampaikan bahwa dari semua keluhan baik warga maupun para guru tidak akan jauh dari permasalahan sehari-hari.
“Kami selaku anggota DPRD Kota Palembang dari Dapil V, akan mengupayakan untuk merealisasikan dan mengakomodir semua baik keluhan masyarakat maupun para guru SMP Negeri 16 Kota Palembang,” pungkasnya Firmansyah.