Warta In | Palembang, – Kepolisian Daerah Sumatera Selatan melalui Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polri menyelenggarakan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Dokkes Polri dan Pelatihan peningkatan mutu Fasilitas kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Jajaran Biddokkes Polda Sumsel Tahun 2025. Senin(11/8/25) pagi
Rakernis yang berlangsung di Hotel Harper Palembang ini dibuka langsung oleh Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M.Zulkarnain,
SIK,MSi mewakili Kapolda Sumsel Irjen Pol. Andi Rian R Djajadi SIK,MH dan diikuti oleh Pejabat Utama Polda Sumsel
Rakernis BidDokkes mengusung tema “Optimalisasi Dokkes Polda Sumsel Guna Penguatan Polri Presisi Dalam Rangka Mendukung Program Asta Cita Tahun 2025” Tema ini sejalan dengan tantangan dan kebutuhan institusi Polri saat ini.
Optimalisasi fungsi Dokkes diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam mendukung tugas-tugas Polri, khususnya untuk mewujudkan pelayanan yang prima, humanis, serta berbasis teknologi dan data yang akurat.
Dalam sambutannya, Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi SIK MH yang dibacakan Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M.Zulkarnain,
SIK, MSI menekankan bahwa kegiatan ini sejalan dengan beberapa program prioritas nasional yang ada dalam kerangka asta cita , diantaranya
Program Pertama yaitu Meningkatkan Kualitas Manusia Indonesia. Melalui Rakernis dan pelatihan ini, personel Dokkes Polda Sumsel dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan terkini di bidang kedokteran, memastikan mereka mampu memberikan pelayanan kesehatan yang prima bagi anggota Polri dan masyarakat ujar Alumni Akpol 94
Program Keenam yaitu Mewujudkan Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat. Pelayanan kesehatan yang berkualitas dan merata adalah hak seluruh warga negara. Dengan penguatan fungsi Dokkes, Polda Sumsel berupaya memastikan bahwa setiap individu mendapatkan akses terhadap layanan kesehatan yang layak dan adil.
Program Kedelapan yaitu Memperteguh Kebinekaan dan Memperkuat Restorasi Sosial di Indonesia. Fungsi Dokkes Polri memiliki peran penting dalam mendukung upaya restorasi sosial, khususnya dalam penanganan korban kejahatan atau bencana yang membutuhkan penanganan medis dan psikologis.
Program Memenuhi Gizi dan Pemberantasan Stunting. Rakernis dan pelatihan ini juga menjadi wadah untuk mengintegrasikan program-program kesehatan masyarakat, termasuk edukasi dan penanganan terkait pemenuhan gizi serta pemberantasan stunting.
Biddokkes Polda Sumsel berkomitmen untuk berperan aktif dalam upaya nasional menurunkan angka stunting, dimulai dari lingkungan internal Polri hingga masyarakat umum melalui kegiatan-kegiatan preemtif dan preventif.
Rakernis Fungsi Dokkes tahun 2025 ini membahas berbagai isu strategis dan kebijakan terkini di bidang kesehatan, meliputi manajemen pelayanan kesehatan di lingkungan Polri, optimalisasi sarana dan prasarana kesehatan, serta peningkatan kapasitas personel Dokkes Polri.
Sementara itu hadir pula menjadi narasumber dari perwakilan BPJS Sumsel
Rika Rodiah dan dari Tim Penyakit Menular dan Penyehatan lingkungan Dinas Kesehatan Kota Palembang Muhammad Idrus,S.Kp,M.Kes, Kepala Seksi Kesehatan keluarga dan gizi masyarakat Dinkes Provinsi Sumsel dr.Lisa Mardianti,M.K.M dan Lektor Kepala Poltekkes Kemenkes Kota Palembang Podojoyo,
S.K.M,M.Kes (Dosen Gizi Poltekkes Kemenkes Kota Palembang)
Rakernis dan pelatihan ini merupakan wujud nyata komitmen Polda Sumsel dalam mendukung dan mengimplementasikan berbagai program prioritas nasional yang diemban oleh Polri, khususnya dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.