32 C
Jakarta
Selasa, Desember 16, 2025

Wartawan Investigasi

Pencari Bukti Yang Tersembunyi

Wabup Mukomuko Sambut Inovasi Bank Sampah Lubuk Sanai,Belajar dari Desa Pulai Payung

Warta.in- Mukomuko, Bengkulu

Dalam sambutannya yang penuh semangat dan harapan, Wakil Bupati (Wabup) Mukomuko, Rahmadi, AB., secara resmi menyampaikan penerimaan yang baik terhadap inovasi kreatif yang dilakukan oleh Camat Kecamatan XIV Koto dan Pemerintah Desa Lubuk Sanai terkait pengelolaan bank sampah berbasis komunitas. Langkah inovasi ini, menurutnya, merupakan langkah yang tepat dan penuh potensi untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat desa dan mendukung tujuan kemandirian ekonomi daerah, Rabu 10 Desember 2025.

“Nanti saya harapkan pak Kades dan pengelola Bank Sampah ini bisa belajar dan melakukan studi tiru di Desa Pulai Payung, Kecamatan Ipuh,” ujar Wabup Rahmadi dengan nada yang tegas namun penuh dukungan. Ia menjelaskan bahwa Desa Pulai Payung telah menunjukkan keberhasilan yang luar biasa dalam pengelolaan bank sampah, di mana program tersebut tidak hanya berhasil membersihkan lingkungan, tetapi juga mampu menyerap tenaga kerja lokal dan memberikan pendapatan asli yang berkelanjutan bagi desa. “Desa Pulai Payung adalah contoh nyata bagaimana pengelolaan sampah yang baik bisa menjadi sumber ekonomi yang berharga, bukan hanya masalah yang harus diselesaikan,” tambahnya.

Harapan utama Wabup tidak hanya berhenti pada keberhasilan Desa Lubuk Sanai sebagai pilot project, tetapi juga meluas ke seluruh kecamatan di Kabupaten Mukomuko. Ia menyatakan, “Harapan saya, setiap kecamatan di Kabupaten Mukomuko ini punya minimal satu desa yang sudah bisa menghasilkan Pendapatan Asli Desa (PADes) dengan berbagai inovasi yang dilakukan.” Menurutnya, kemampuan desa untuk menghasilkan PADes sendiri adalah kunci utama agar desa tidak terus bergantung pada pendanaan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah dalam melakukan aktivitas pelayanan publik dan pengembangan desa. “Kita tidak bisa selalu menunggu bantuan dari luar. Desa harus memiliki kekuatan ekonomi sendiri untuk memenuhi kebutuhan warganya dan melakukan pembangunan yang berkelanjutan,” tegasnya.

Wabup Rahmadi juga menekankan bahwa keberhasilan inovasi pengelolaan bank sampah berbasis komunitas di Desa Lubuk Sanai tidak dapat dicapai tanpa dukungan dari semua pihak. “Dukungan semua pihak sangat diharapkan sehingga kreativitas pengelolaan bank sampah ini bisa berjalan dengan baik,” katanya. Ia mengajak masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, pengusaha lokal, dan pihak terkait lainnya untuk terlibat aktif dalam program ini, baik melalui partisipasi langsung, pendampingan, atau dukungan lainnya yang dibutuhkan.

Dalam penutup sambutannya, Wabup Rahmadi mengungkapkan rasa bangga terhadap upaya yang dilakukan oleh Camat Kecamatan XIV Koto dan Pemerintah Desa Lubuk Sanai. Ia berharap bahwa inovasi ini dapat berkembang dengan cepat, memberikan manfaat nyata bagi warga, dan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Mukomuko untuk mengembangkan inovasi ekonomi sendiri. “Mari kita bersama-sama membangun Kabupaten Mukomuko yang lebih mandiri, sehat, dan makmur melalui kreativitas dan kerja sama yang erat,” pungkas Wabup Rahmadi, AB. (HD)

Berita Terkait