25.5 C
Jakarta
Rabu, Desember 17, 2025
Beranda blog Halaman 492

Partners At Sea Allies In Spirit,TNI AL & AL India Resmi Gelar Patroli Terkoordinasi Indindo 44/25

0

TNI AL, Dumai | warta.in – Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Dumai Kolonel Laut (P) Abdul Haris, S.E., M.M.D.S., selaku Dansatgas Patkor (Patroli Terkoordinasi) India-Indonesia 44/25 hadiri Upacara Pembukaan Ops Patkor Indindo 44/25, bertempat di Awati Hall Indian Naval Base Sri Vijaya Puram, Kepulauan Andaman, Senin (14/07/2025).

Patroli Terkoordinasi Indonesia-India adalah kegiatan patroli bersama antara Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) dan Angkatan Laut India, yang bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dan menjaga keamanan maritim di wilayah perairan perbatasan kedua negara.

Patroli ini biasanya melibatkan latihan bersama di laut, termasuk serial latihan dan patroli di perbatasan maritim internasional. Tujuannya adalah untuk memperkuat hubungan strategis antara Indonesia dan India, meningkatkan interoperabilitas antara Angkatan Laut kedua negara, serta menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan perairan.

Dalam sambutannya, Atase Pertahanan Indonesia untuk India dan Srilanka Laksma TNI Ardiansyah Muqsit sebagai Delegasi Perwakilan Indonesia dalam Patkor Indindo 44/25, menekankan pentingnya kerjasama dua negara dalam menjaga keamanan maritim di perbatasan. Oleh karena itu, Patkor India-Indonesia Ke-44 itu pun penting untuk selalu digelar demi menunjukkan komitmen dua negara dalam menjaga keamanan laut di perbatasan, serta mewujudkan Indo-Pasifik yang bebas, terbuka dan inklusif.

Dalam kegiatan Patkor Indindo 44/25, TNI AL mengerahkan satu Kapal Perang Korvet Kelas Parchim yakni KRI Sultan Lambung Mangkurat-374 dari Satuan Kapal Eskorta Komando Armada I dan Pesawat CN 235-220 MPA P-8305. Sementara itu, Angkatan Laut India mengerahkan satu Kapal Patroli INS Saryu P54 dan IN LCU L-55, serta Pesawat Dornier-228.

Seperti kita ketahui bersama bahwa perairan utara Sumatera, yang meliputi Selat Malaka dan Perairan Laut Andaman, memiliki potensi kelautan dan perikanan yang besar. Wilayah ini memiliki garis pantai sepanjang 1.300 km dan sekitar 213 pulau. Perairan ini menjadi jalur pelayaran penting dan memiliki potensi perikanan yang signifikan.

Karena itu, kehadiran Angkatan Laut kedua negara untuk menjaga stabilitas kawasan mutlak diperlukan. Indonesia dan India berbagi kawasan perairan sepanjang kurang lebih 300 mil laut di Selat Malaka dan Laut Andaman. Dua perairan itu merupakan jalur utama pelayaran, termasuk untuk kapal-kapal niaga.

(Pen Lanal Dumai)

 

red_aulia

Gedung Sekolah Rusak, APH Justru Dimanja:Skandal Ketimpangan Anggaran Mukomuko

0

Warta.in-Mukomuko,Bengkulu

Saat gedung-gedung sekolah seperti SDN 07 Ujung Padang dan SDN 02 Teramang Jaya nyaris roboh dan tidak layak pakai, justru di saat yang sama anggaran daerah digelontorkan jor-joran untuk merenovasi dan mempercantik gedung-gedung instansi vertikal seperti Kejaksaan, Polres, hingga Kodim Mukomuko. Realitas tragis ini terekam jelas dalam laman resmi SIRUP LKPP, yang memuat daftar kegiatan fisik 2024 dengan nilai anggaran mencengangkan dari pajak rakyat Mukomuko.

Sementara siswa-siswi di pelosok seperti Teramang Jaya belajar dalam gedung rapuh yang mengancam keselamatan mereka, pemerintah daerah Mukomuko justru sibuk menyenangkan instansi vertikal dengan ‘hadiah’ anggaran miliaran rupiah. Renovasi ruang kerja, pelebaran kantor, pembangunan pos, selasar, pagar, hingga MCK kantor aparat hukum dan keamanan, dibungkus manis sebagai kegiatan pembangunan. Padahal, fasilitas kantor-kantor tersebut masih sangat layak digunakan.

“Rakyat Bayar Pajak, Anak Belajar di Puing: APBD Mukomuko untuk Siapa?”
Anggaran Fantastis untuk Instansi Vertikal
Data SIRUP mengungkap beberapa fakta mencolok:
Pembangunan Gedung Pos Mantap Praja Polres Mukomuko: Rp1,2 miliar.
Renovasi Atap Dermaga Pos AL: Rp180 juta.
Pembangunan Pagar Rumah Dinas Kejaksaan: Rp617 juta.
Perluasan Ruang Kerja Kasi Datun dan Kasi Pidsus Kejari: Rp360 juta.
Rehabilitasi Gedung Kantor Masubdenpom Persiapan Mukomuko : Rp 157 juta
Pembangunan Plat Deuker Rumah Dinas Kejari : Rp 266 juta
Pembangunan Pagar Kantor Masubdenpom Persiapan : Rp 175 juta
Pembangunan Pagar dan Pelapis Tebing Polres Mukomuko : Rp 351 juta
Pembangunan Gedung Polsubsektor Kecamatan Selagan Raya : Rp 453 juta
Pematangan Lahan Rumah Dinas Kejaksaan Mukomuko : Rp 429 juta
Pembangunan Selasar Mess Belakang Kejari dan Lantai : Rp 172 juta
Pembangunan MCK Gedung PTSP Polres Mukomuko : Rp 172 juta
Pembangunan Kantin Pengadilan Negeri Mukomuko : Rp 172 juta
Perluasan Ruangan Kasi Datun dan Sekretariat Kejari Mukomuko : Rp 180 juta
Pemasangan Partisi Gedung PTSP Polres Mukomuko : Rp 200 juta
Pembangunan Gedung Polsubsektor Kecamatan Air Dikit : Rp 604 juta
Pembangunan Gedung Polsubsektor Kecamatan XIV Koto : Rp 604 juta
Pembangunan Gedung Polsubsektor Kecamatan Malin Deman : Rp 604 juta
Rehabilitasi Rumah Dinas Kajari Mukomuko : Rp 150 juta
Rehabilitasi Ruang Kerja Kapolres Mukomuko : Rp 180 juta
Rehabilitasi Gerbang Kodim Mukomuko : Rp 180 juta
Penimbunan Depan Kodim Mukomuko: Rp148 juta.


Ironisnya, proyek-proyek ini dibebankan ke APBD Kabupaten Mukomuko, bukan dana pusat.
Pakar Hukum dan Politik Bicara: Ada Dugaan Suap Berkedok Proyek
Pakar hukum administrasi negara, Dr. Abdul Rosyid, S.H., M.Hum, menilai fenomena ini patut dicurigai sebagai pola suap terselubung. “Pemberian fasilitas mewah dari pemerintah daerah kepada instansi vertikal dapat dilihat sebagai bentuk gratifikasi institusional. Ini bisa dimaknai sebagai cara ‘menyenangkan’ APH agar tidak terlalu keras ketika ada pejabat daerah tersangkut kasus hukum,” ujarnya.
Senada, pengamat politik dari Komisi III DPR-RI, Drs. Budi Prasetyo, menyatakan bahwa lembaga vertikal seperti Polri, Kejaksaan, dan TNI sudah mendapat anggaran besar dari pusat. “Mereka tidak seharusnya jadi beban APBD kabupaten. Ketika ini terjadi, bisa menimbulkan konflik kepentingan dan merusak independensi penegakan hukum,” katanya.

Aktivis LSM Kecam DPRD Mukomuko
Ketua LSM LP-KPK Mukomuko, M. Toha, mengecam keras DPRD Mukomuko yang dinilai tutup mata terhadap ketimpangan anggaran ini.
“Kami menduga kuat ada barter diam-diam antara pemda dan aparat penegak hukum. Seolah-olah pesan yang disampaikan adalah: ‘Kami bantu fasilitas kantor kalian, kalian bantu kami kalau ada masalah’. Ini penghinaan terhadap logika akuntabilitas dan supremasi hukum,” ucap Toha.

Ia juga menambahkan, APBD 2024 seharusnya lebih prorakyat, terutama untuk sektor pendidikan dan kesehatan, bukan untuk mempercantik kantor yang sudah megah.
Seperti Kondisi sekolah SD Negeri 07, Desa Ujung Padang, Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko sangat memprihatinkan.
Dinas Pendidikan Mukomuko terkesan tidak menghiraukan kondisi ini.
Hampir 5 tahun pengajuan rehap oleh kepala sekolah SD tersebut, namun tidak direspon sama sekali oleh pihak Dinas.
Untuk diketahui, sampai saat ini anak-anak yang sedang mengikuti mata pelajaran di ruangan kelas selalu waspada, mengingat plafon kondisi tasenggeng dan takut jatuh.Rakyat Membayar, Anak Bangsa Menderita
Kondisi SDN 2 Teramang Jaya hanyalah satu dari banyak potret sekolah rusak di Mukomuko.
Dinding retak, atap bocor, fasilitas minim – semua itu menguji nyali siswa dan guru. Namun Pemda Mukomuko seakan menutup mata.
Narasi ketimpangan ini menciptakan luka sosial. Di satu sisi, aparat hukum dimanjakan dengan bangunan layaknya hotel, sementara anak-anak masa depan bangsa belajar di bangunan reyot yang nyaris runtuh.
Hal ini tidak bisa dibiarkan terus menerus, bila perlu Kami LP-KPK akan segera meminta kepada Komisi III DPR-RI pusat untuk segera melaukuan sidang RDP dan memanggil semua lemba-lembaga terkait, agar penomena dan indikasi suap kepada instansi-instansi vertikal gaya baru seperti ini bisa ditumpas sampai keakar-akarnya, dan Rakyat mukomuko bisa benar-benar merasakan jerih payah dari hasil pembayar pajak ya, bukan malah anak-anaknya menderita dan terancam nyawanya digedung-gedung reot dalam menempuh pendidikan, yang menjadi pondasi dasar kesuksesan bangsa ini dimasa yang akan datang.

Saatnya Publik Bicara
Fenomena ini tidak bisa dianggap remeh. Rakyat Mukomuko harus bersuara. Media, LSM, akademisi, dan masyarakat sipil harus menuntut transparansi dan keberpihakan anggaran pada sektor yang benar-benar urgent.
Jangan sampai APBD kita berubah menjadi alat politik perlindungan bagi pejabat-pejabat yang takut pada hukum.
Sampai berita ini diterbidkan konfirmasi oleh instansi terkait PEMDA hingga kini belum ada tanggapan
Catatan Redaksi
Dokumen dan data anggaran yang diangkat dalam berita ini bersumber dari portal resmi sirup.lkpp.go.id serta fakta lapangan. Kami mengajak aparat penegak hukum pusat dan KPK untuk mengawasi secara ketat penggunaan APBD Kabupaten Mukomuko agar tidak diselewengkan untuk tujuan transaksional.

Pewarta: Hidayat

Editor:Harry

SUMBER: (M.TOHA/JUNAIDI)

Tumbuhkan Semangat Patriotisme, Lantamal I Gelar Nonton Bareng Film “Believe”

0

TNI AL, Belawan | warta.in – Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Lantamal I) melaksanakan kegiatan nonton bareng (Nobar) Film “Belive : Takdir, Mimpi dan Keberanian, bertempat di Hermes XXI Bioskop, Jalan Polonia, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (14/07/2025).

Film Believe yang mengangkat kisah perjuangan, harapan, dan semangat pantang menyerah serta kerinduan terhadap keluarga ini menjadi sarana edukatif yang menggugah nilai-nilai kebangsaan serta menanamkan kecintaan terhadap tanah air, terutama dikalangan generasi muda dan keluarga prajurit.

Kegiatan ini juga merupakan bagian dari pembinaan karakter kebangsaan dan penanaman nilai-nilai moral bagi Keluarga Besar TNI.

“Melalui film ini, diharapkan seluruh penonton dapat memetik pelajaran penting tentang arti keberanian, perjuangan hidup, dan semangat membangun masa depan bangsa.

(Dispen Lantamal I)

 

red_aulia

Gedung Sekolah Rusak, Pendidikan di Mukomuko Dipertanyakan

0

Warta.in-Muko-Muko,Bengkulu

Kondisi pendidikan di Kabupaten Mukomuko, terutama terkait gedung sekolah yang rusak dan tidak tersentuh oleh dinas terkait, memunculkan pertanyaan besar tentang prioritas pendidikan di daerah tersebut. Beberapa sekolah, seperti SDN 2 Teramang Jaya dan SDN 07 Ujung Padang, memiliki bangunan yang nyaris roboh dan tidak layak digunakan untuk proses belajar mengajar.

Orang tua murid mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap pemerintah dan dinas terkait yang seolah tidak peduli dengan kondisi pendidikan di Mukomuko. “Rakyat bayar pajak, anak belajar di puing, APBD Mukomuko untuk siapa???” Jangan hanya dinas vertikal saja yang diprioritaskan, terkadang bangun masih megah dan layak selalu menjadi perhatian,” ini fakta dan rialitanya yang saya katakan, kata seorang orang tua murid.

Sistem administrasi pendidikan di Indonesia memiliki struktur yang kompleks, namun sering kali tidak efektif dan tidak mampu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Pemerintah dan dinas terkait perlu memprioritaskan pendidikan dan meningkatkan transparansi serta akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran.

Masyarakat Mukomuko berharap pemerintah dan dinas terkait dapat memprioritaskan pendidikan dan memperbaiki kondisi sekolah yang rusak. Dengan demikian, diharapkan kondisi pendidikan di Kabupaten Mukomuko dan daerah lain dapat membaik.

Pewarta:Hidayat

Editor:Harry

SUMBER: (ADMIN JUNAIDI).

Lantamal I Terima Perwira Staf Ahli Tingkat III Komsos Panglima TNI&Ikuti Sosialisasi Ket. Pangan

0

TNI AL, Belawan | warta.in – Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Danlantamal I) Brigjen TNI (Mar) Jasiman Purba, S.E., CHRMP., yang diwakili Wadan Lantamal I Kolonel Laut (P) Fajar Tri Rohadi, S.E., menerima kunjungan kerja Perwira Staf Ahli Tingkat III Bidang Komsos Panglima TNI Mayjen TNI Dedi Nurhadiman, S.I.P., beserta rombongan, bertempat di VIP Room Mako Lantamal I, Jalan Serma Hanafiah No.01 Belawan, Sumatera Utara, Senin (14/07/2025).

Kolonel Fajar Tri Rohadi atas nama Komandan Lantamal I menyambut baik atas kunjungan tersebut, dan menyampaikan ucapan selamat datang serta berterima kasih kepada Perwira Staf Ahli Tingkat III Bidang Komsos Panglima TNI beserta rombongan yang telah menyempatkan diri untuk berkunjung di Markas Komando Lantamal I.

Adapun maksud kunjungan tersebut untuk melaksanakan sosialisasi tentang unit ketahanan pangan di lingkungan TNI, guna pembuatan Kajian Bidang Komsos Sahli Panglima TNI Tahun 2025.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pejabat Utama Lantamal I, Kadis/Kasatker Lantamal I.

(Dispen Lantamal I)

 

red_aulia

Komandan Lanal Bandung Terima Kunjungan Kerja Danlantamal III

0

TNI AL, Bandung | warta.in – Komandan Lanal Bandung Kolonel Laut (P) Muhammad Taufik, M.Tr.Hanla., M.M., bersama Ketua Jalasenastri Cabang 9 Korcab III DJA 1 Ny. Ulfa Taufik menerima Kunjungan Kerja Danlantamal III Jakarta Laksamana Pertama TNI Uki Prasetia, S.T., M. M., dan Ketua Korcab III DJA 1 Ny. Hening Uki Prasetia beserta rombongan di Mako Lanal Bandung, Jalan Aria Jipang No.8 Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (14/07/2025).

Kegiatan diawali dengan penyambutan Danlantamal III beserta rombongan di Stasiun Kereta Api Kota Bandung dilanjutkan mengunjungi Mako Lanal Bandung sekaligus menerima Laporan Komando Danlanal Bandung, selanjutnya memberikan pengarahan kepada Prajurit dan Keluarga Besar Lanal Bandung, serta pengecekan sarana dan prasarana yang berada di Lanal Bandung.

Dalam arahannya, Danlantamal III menyampaikan antara lain tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME sesuai kepercayaan masing-masing, Pegang teguh disiplin Prajurit dan hindari perbuatan tercela yang dapat membuat malu keluarga dan institusi TNI AL, Bijaksana dalam menggunakan media sosial dan bina keluarga yang harmonis demi tercapainya kebahagiaan bersama, serta jadilah champion dalam keluarga, dalam kedinasan maupun dalam berbangsa dan bernegara.

Hadir dalam kegiatan, Danlantamal III, Ketua Korcab III DJA I, Asintel Danlantamal III, Danlanal Bandung, Ketua Jalasenastri Cabang 9 Korcab III DJA I, Palaksa, Perwira Staf, Prajurit dan PNS Lanal Bandung, serta Pengurus dan Anggota Jalasenastri Lanal Bandung.

(Pen Lanal Bandung)

 

red_aulia

Peringati HUT Ke-32, Pangkalan TNI AL Aru Gelar Khitanan Massal Dan Bhakti Sosial

0

TNI AL, Ambon | warta.in – Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Aru menindaklanjuti instruksi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., bahwa keberadaan Prajurit TNI AL dimanapun berada dan bertugas harus memiliki manfaat ditengah-tengah masyarakat, Pangkalan TNI AL (Lanal) Aru pada Hari Ulang Tahunnya Ke-32 menyelenggarakan Khitanan Massal dan Bhakti Sosial kepada masyarakat maritim, bertempat di Markas Komando Taktis (Makotis) Lanal Aru, Senin (14/7/2025).

Bakti Sosial yang dilakukan berupa pembagian sembako kepada masyarakat yang membutuhkan sebanyak 30 orang dan Bakti Kesehatan berupa Khitanan Massal kepada 30 orang anak.

Turut hadir dalam kegiatan, Bupati Kepulauan Aru Timotius Kaidel beserta Ibu, Wakil Bupati Kepulauan Aru Drs Moh. Djumpa, M.Si., Komandan Lanal Aru Lektol Laut (P) Sriadi, S.E., M.Tr. Opsla., beserta Ketua Jalasenastri Cabang 4 Korcab IX DJA III Lanal Aru Ny. Ema Sriadi, Kajari Kepulauan Aru Sumanggar Siagian, S.H., M.H., beserta Ibu, Kapolres Kepulauan Aru AKBP Albert P. Sihite, S.I.K., S.H., M.H., Dansubdenpom Persiapan Kabupaten Kepulauan Aru Kapten Cpm (K) Wanunu Adam, Danramil 1503-03/Dobo Kapten Inf Hj. Bakri Renhoat, Dr. Umum Puskesmas Siwalima Dr. Linzanbeth Kwaitota, Para Perawat RSUD Cendrawasih Dobo, Pengurus Jalasenastri Cabang 4 Korcab IX DJA III Lanal Aru, Persit KCK Ranting 4 Koramil 1503-03/ Dobo.

Komandan Lanal Aru letkol Laut (P) Sriadi, S.E., M.Tr.Opsla., dalam sambutannya mengatakan bahwa khitan massal dan bhakti sosial kesehatan ini dilaksanakan sebagai wujud pengabdian kami TNI AL kepada masyarakat dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Ke-32 Lanal Aru tanggal 6 Juli 2025.

“Acara syukurannya akan kita laksanakan besok hari Selasa tanggal 15 Juli 2025 di Markas Komando (Mako) Lanal Aru, sekaligus olahraga bersama untuk menjadikan momen ulang tahun satuan bukan hanya sebagai ajang perayaan internal tetapi juga sebagai waktu yang tepat untuk berbagi melayani dan berkontribusi. Semoga kegiatan ini membawa manfaat besar baik dari segi kesehatan maupun spiritual serta mempererat tali silaturahmi di antara kita semuanya,” ungkap letkol Laut (P) Sriadi.

Lanjut Perwira Menengah TNI AL ini menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras mewujudkan acara tersebut terutama para tenaga medis, para panitia dan Prajurit Lanal Aru yang dengan semangat tinggi telah berperan aktif dalam menyelesaikan kegiatan tersebut.

“Semoga Khitanan Massal dan Bakti Sosial ini membawa energi positif untuk terus hadir ditengah masyarakat, menjaga laut, memperkuat persatuan dan membangkitkan perjuangan demi kebaikan Indonesia yang lebih baik,” pungkasnya.

(Dispen Lantamal IX)

 

red_aulia

Brigjen Suwandi Terima Kunjungan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Maluku

0

TNI AL, Ambon | warta.in – Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IX Ambon Brigadir Jenderal TNI (Mar) Suwandi, S.A.P., M.M., menerima kunjungan dari Kepala Perwakilan Bank Indonesia Maluku, bertempat di Lobby Mako Lantamal IX Ambon, Desa Halong, Kecamatan Baguala, Kota Ambon, Senin (14/07/2025).

Brigjen TNI (Mar) Suwandi didampingi Asops Danlantamal IX, Kakuwil Lantamal IX, dan Dansatrol Lantamal IX menerima kunjungan dari Kepala Perwakilan Bank Indonesia Maluku Mohamad Latief bersama Staf di Mako Lantamal IX Ambon. Kegiatan ini menjadi bagian dari sinergi antar institusi negara dalam mendukung pembangunan nasional, sekaligus memperkuat hubungan antara Lantamal IX Ambon dan Bank Indonesia sebagai lembaga keuangan strategis.

Danlantamal IX Ambon menyambut baik kunjungan ini dan menyampaikan apresiasinya atas dukungan Bank Indonesia terhadap Prajurit Lantamal IX Ambon, khususnya dalam upaya peningkatan kesejahteraan dan edukasi keuangan.

Dalam pertemuan ini, Danlantamal IX dengan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Maluku membahas berbagai hal strategis antara lain, literasi keuangan, penguatan sistem pembayaran digital, serta program sosialisasi peran Bank Indonesia dalam menjaga kestabilan ekonomi daerah.

Kunjungan ini sekaligus ajang mengikat silaturahmi dan memperkuat sinergitas serta soliditas antara Lantamal IX Ambon dan Bank Indonesia.

“Kami berharap kolaborasi antara Lantamal IX Ambon mewakili TNI Angkatan Laut dengan Bank Indonesia Provinsi Maluku dalam program yang telah direncanakan dapat memberikan manfaat langsung bagi prajurit dan masyarakat,” pungkas Brigjen Suwandi.

(Dispen Lantamal IX)

 

red_aulia

Tidak Ada Aturan Yang Mengharuskan Siswa Membeli Seragam Baru

0

Wartain Banten | Pemerintahan | 15 Juli 2025 —  Menjelang tahun ajaran baru, banyak orangtua murid menkhawatirkan biaya seragam sekolah yang tinggi, yang dianggap akan semakin membebani keuangan keluarga.

Sejumlah organisasi masyarakat dan pemerhati pendidikan meminta pemerintah, khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan pemerintah daerah, untuk mengawasi penjualan seragam sekolah, yang dianggap dapat menambah beban finansial bagi orangtua siswa.

“Sama juga dengan seragam, sekolah tak boleh membisniskannya. Untuk putih abu-abu atau seragam Pramuka, bebaskan saja para siswa beli dimana, tak boleh dipaksa membeli di koperasi sekolah,” ungkap Kepala Perwakilan Ombudsman Provinsi Banten, Fadli Afriadi, Sabtu (12/7/2025)

“Kalaupun mau dikelola sama koperasi sekolah, itu tidak boleh wajib. Artinya mereka boleh beli di dalam dan di luar sekolah,” sambungnya. Selain tidak ada dasar aturannya, Fadli mengungkapkan bahwa tak semua orang tua siswa memiliki latar belakang dan kemampuan ekonomi yang mumpuni.

Aturan seragam sekolah merujuk pada Permendikbudristek No. 50 Tahun 2022 sehingga tidak ada aturan yang mengharuskan siswa membeli seragam baru.

Pemerintah daerah juga diminta lebih aktif mengawasi sekolah-sekolah di wilayahnya agar tidak terjadi praktik monopoli penjualan seragam. Selain itu, banyak pihak menilai perlu adanya regulasi yang mengatur batas harga seragam agar tetap terjangkau bagi semua kalangan.(WartainBanten)

Membangun Karakter dan Prestasi: Laporan MPLS dan Upacara Bendera SMPN 4 Ciasem 2025

0
0-0x0-0-0#

Membangun Karakter dan Prestasi: Laporan MPLS dan Upacara Bendera SMPN 4 Ciasem 2025

Subang. Warta. In. – SMPN 4 Ciasem memulai tahun ajaran baru 2025 dengan menggelar upacara bendera pada hari Senin, 14 Juli 2025. Upacara ini menandai dimulainya Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi 180 siswa baru yang terbagi dalam enam kelas.

Upacara bendera berlangsung khidmat dan menjadi ajang perkenalan siswa baru dengan lingkungan sekolah serta para guru. Dalam kesempatan tersebut, sekolah juga memberikan penghargaan kepada kakak kelas yang berprestasi di tingkat kecamatan, baik dalam kategori solo maupun rampak. Selain itu, sekolah juga mengapresiasi prestasi siswa dalam jambore pramuka di Karangkitri, Bekasi, yang mengharumkan nama SMPN 4 Ciasem.

Kegiatan MPLS bertujuan untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah, memahami budaya belajar, serta menaati tata tertib yang berlaku. MPLS merupakan momen penting bagi siswa baru untuk mengenal lingkungan yang akan menjadi tempat mereka belajar dan berkembang selama tiga tahun mendatang. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap awal tahun ajaran.

Kepala Sekolah SMPN 4 Ciasem, Ade Tahyudin, menyampaikan bahwa MPLS diharapkan dapat membantu 180 siswa baru menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah. Dengan adaptasi yang baik, siswa diharapkan dapat mengikuti kegiatan belajar mengajar secara optimal di SMPN 4 Ciasem.

Menindaklanjuti himbauan dari Bapak Gubernur dan Bapak Bupati terkait surat edaran kegiatan belajar yang dimulai pukul 06.30, SMPN 4 Ciasem juga menerapkan kebijakan serupa. Bapak Ade Tahyudin menghimbau seluruh siswa untuk hadir di sekolah pada pukul 06.30 WIB, dan seluruh guru diharapkan menyesuaikan diri dengan jadwal yang telah ditetapkan. Selain itu, beliau juga mengarahkan guru untuk tidak memberikan pekerjaan rumah (PR) kepada siswa.

Terkait keamanan dan keselamatan siswa, Bapak Ade Tahyudin menghimbau orang tua untuk melarang anak-anak membawa sepeda motor ke sekolah. Jika memungkinkan, siswa diantar oleh orang tua atau diperbolehkan membawa sepeda. Hal ini bertujuan untuk mencegah siswa bolos sekolah dan mengurangi risiko kehilangan kendaraan.

Kegiatan MPLS berlangsung selama lima hari, dan kegiatan belajar mengajar akan kembali berjalan normal mulai Senin depan. Pada hari pertama MPLS, siswa-siswi diperkenalkan dengan seluruh fasilitas sekolah, guru-guru, serta Kepala Sekolah, Bapak Ade Tahyudin. Kegiatan ini berlangsung meriah dan penuh semangat