Warta.in Lubuk Pakam – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Kantor Wilayah Sumatera Utara melaksanakan Ibadah Natal bersama, pada Sabtu, 21 Desember 2024.
Kegiatan yang dilaksanakan di Geraja Oikumene Lapas Lubuk Pakam ini dihadiri langsung oleh Sangapta Surbakti selaku Kalapas Lubuk Pakam. Didampingi para pejabat lainnya, Sangapta menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu jenis pembinaan kerohanian di Lapas bagi WBP beragama Kristen.
“Hari ini kita juga akan membagikan 15 paket sembako bagi keluarga WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan ) yang datang ke Lapas Lubuk Pakam, dimana hal ini sesuai dengan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden serta 13 Program Akselerasi Menteri IMIPAS. Semoga dengan adanya kegiatan ini, para WBP kita semakin termotivasi dalam menjalani sisa masa Pidananya. Hingga akhirnya keluar dari Lapas Lubuk Pakam dapat menjalani kehidupannya menjadi lebih baik. Amin,” Ujar Sangapta.
Hal yang sama juga disampaikan Tiopan Situmorang selaku Kasi ADM. kamtib sekaligus ketua panitia Natal Lapas Tahun 2024. Dalam keterangannya, Natal kali ini berbeda dengan Natal – Natal sebelumnya.
“Tahun ini Natal Lapas Lubuk Pakam mengadakan basuk kaki untuk WBP kepada orangtua/istri/maupun keluarga mereka. Hal ini sebagai wujud pembinaan juga bagi WBP kita untuk memiliki keyakinan bahwa masuk ke Lapas Lubuk Pakam hanya 1 kali dalam seumur hidup dan tidak untuk diulang. Basuh kaki adalah ungkapan menyayangi dan permohonan maaf. Semoga para WBP kita mengalami perubahan yang baik usai penyelenggaraan Natal tahun ini. Amin,” tutur Tiopan.
Kegiatan yang dilaksanakan selama 3 jaman ini diisi dengan khotbah oleh Pdt.M.Sihombing yang menekankan setiap orang untuk menjadi terang dunia ( Yohannes 8 : 12 ). (RP)