INDONESIAN JOURNALIST WRITE THE TRUTH

26.7 C
Jakarta
Jumat, November 22, 2024

Walikota Siantar Diminta Evaluasi Jabatan Plt Kadis PUTR, Ini Alasannya

Pematangsiantar,Warta.in, – Walikota Pematangsiantar, Dr Susanti Dewayani S.PA, diminta agar segera mengevaluasi jabatan Plt Kadis PUTR kota pematangsiantar, Dedi Tunasto Setiawan.

Hal itu dikatakan Sahala Manurung SH, selaku ketua Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Swadaya Masayarakat Lembaga Pengawasan dan Kepelaporan Aset Negara(LSM LEPASKAN), Selasa(22/11/22).

Pasalnya, Sejak Dedi Tunasto Setiawan diangkat sebagai Plt Kadis PUTR, Banyak proyek pemerintah yang bersumber dari APBD kota pematangsiantar terkesan dikerjakan asal jadi.

Menurut Sahala Manurung, Jika walikota tidak segera mengevaluasi jabatan Dedy  Plt Kadis PUTR. Dikhawatirkan akan menjadi batu sandungan terhadap kepemimpinan Dr Susanti Dewayani S.PA selaku walikota pematangsiantar. Karena proyek – proyek dari dinas PUTR bisa menjadi temuan BPK nantinya.

“Walikota Pematangsiantar sudah selayaknya segera mengevaluasi jabatan Plt Kadis PUTR kota pematangsiantar ini. Karena banyak kulihat sorotan terkait proyek dari PUTR terkesan asal asalan. Ini nantinya bisa menjadi batu sandungan terhadap kepemimpinan Dr Susanti Dewayani S.PA, selaku Walikota Pematangsiantar,” Kata sahala.

“Proyek pemerintah yang bersumber dari APBD kota pematang tahun 2022 itu, Nantinya bisa jadi temuan berindikasi korupsi. Karena terkesan dikerjakan tidak sesuai spek, bahkan sang Plt kadis tersebut tertutup kepada publik, karena susah ditemui dikantor juga tetap memilih bungkam dikonfirmasi,” ucap sahala menuturkan.

Lebih lanjut, sahala menerangkan, salah satu proyek yang terkesan asal dikerjakan dan minim pengawasan itu yakni, proyek rehabilitasi jalan silaumangi dan rahabilitasi jalan bahbirong kelurahan sigulang gulang kecamatan siantar utara.

Karena Kedua rehabilitasi jalan ini, pada saat hujan dilakukan pelapisan hotmix, dan bahkan beberapa titik jalan itu tidak merata. Sehingga Pada saat hujan turun, beberapa titik jalan tersebut menimbulkan genangan Air.

“Pelapisan Hotmix(Aspal) dilakukan saat hujan dan malam hari, Kemudian ada beberapa titik tidak merata dan menimbulkan genangan Air jika hujan. Berarti itu dikerjakan asal jadi dan tidak ada pengawasan dari Dinas terkait. Kalau ada pengawasan, kenapa itu dibiarkan terjadi?,” tegasnya.

Untuk itu Sahala Manurung berharap agar walikota pematangsiantar segera mengevaluasi jabatan Plt Kadis PUTR itu.

“Kita prihatin dengan walikota pematangsiantar akibat bawahan yang terkesan tidak mendukung kinerja baik walikota Dr Susanti Dewayani, S.PA. Karena bagaimanapun masyarakat bukan menyoroti kinerja kadisnya, tetapi akan menyoroti walikotanya,” tukas sahala.

Sementara, Kadis PUTR Dedy tunasto setiawan yang berulang kali dikonfirmasi beberapa waktu yang lalu lebih memilih nyaman tidak menanggapi alias bungkam.(TIM)

Latest news
Related news