Wartain Banten | Pemerintahan | 13 November 2025 — Gubernur Banten, Andra Soni, meninjau dan meresmikan rampungnya rehabilitasi ruas Jalan Sukanagara–Sukajaya di Desa Sukajaya, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang, pada Kamis (13/11/2025). Jalan sepanjang 1,3 kilometer ini melintasi Kampung Kademangan Besar dan Kademangan Kecil, dan menjadi bagian dari Program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra) yang dikelola Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Dalam tinjauannya, Gubernur Andra Soni menyampaikan rasa syukurnya atas selesainya pembangunan jalan yang telah lama dinantikan masyarakat. Ia mengenang kunjungan pertamanya ke lokasi ini tak lama setelah dilantik.
“Tahun 2025, sekitar dua puluh hari setelah saya dilantik, saya datang ke sini. Saya masih ingat, waktu itu karena jalannya rusak saya naik ke pagar supaya bisa bicara sama masyarakat. Saya berjanji akan membangun jalan ini melalui program Bang Andra,” ujar Gubernur.

Sebelum direhabilitasi, kondisi jalan rusak parah, membuat warga, termasuk anak-anak sekolah, terpaksa melepas alas kaki saat melintas. Kini, jalan telah mulus dan dapat dilalui dengan nyaman, sehingga aktivitas sehari-hari masyarakat menjadi lebih mudah.
“Anak-anak sekarang bisa berangkat sekolah tanpa harus menenteng sepatu. Semoga jalan ini membawa manfaat besar bagi masyarakat,” tambahnya.

Efisiensi Anggaran untuk Infrastruktur
Pembangunan jalan desa di Banten, termasuk Jalan Sukanagara–Sukajaya, didanai melalui efisiensi anggaran Pemprov Banten sesuai Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025.
“Anggaran yang dihemat dialihkan untuk pembangunan jalan desa di seluruh wilayah Banten,” tegas Andra Soni.
Gubernur Andra Soni berharap setelah jalan selesai, pemerintah daerah dan DPRD kabupaten dapat melanjutkan sinergi melalui program pemberdayaan ekonomi di sekitar wilayah tersebut.

Dukungan untuk Sektor Pertanian
Kepala Dinas PUPR Banten, Arlan Marzan, menjelaskan bahwa Jalan Sukanagara–Sukajaya tidak hanya membuka akses transportasi, tetapi juga berfungsi sebagai jalan usaha tani, mempermudah petani mengangkut hasil panen dari area persawahan seluas lebih dari 500 hektare. Proyek ini terbagi menjadi dua segmen sepanjang 900 meter dan 400 meter, dan telah rampung 100 persen.
Secara keseluruhan, Program Bang Andra 2025 membangun 63 kilometer jalan dengan anggaran sekitar Rp184 miliar, dengan progres 70–80 persen dan target selesai sepenuhnya pada Desember 2025.

Apresiasi dari DPRD
Ketua DPRD Banten, Fahmi Hakim, mengapresiasi Program Bang Andra karena pembangunan jalan desa meningkatkan mobilitas, produktivitas, dan kualitas hidup masyarakat, serta mempermudah akses panen, sekolah, dan layanan kesehatan.
“Sekarang masyarakat bisa panen lebih mudah, anak-anak ke sekolah lancar, dan akses ke layanan kesehatan semakin terbuka. Program Bang Andra ini nyata manfaatnya,” kata Fahmi
Ketua DPRD Banten juga mengimbau warga untuk ikut menjaga dan merawat jalan yang telah dibangun..(WartainBanten)































