Tangerang Selatan | wartain Banten | 25 Februari 2025 – Dalam beberapa tahun terakhir, bisnis rumahan semakin populer di kalangan masyarakat Tangerang Selatan. Tren ini dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari kemajuan teknologi, keterbatasan waktu, hingga kebutuhan akan pendapatan tambahan di tengah ketidakpastian ekonomi. Banyak warga kota ini yang memanfaatkan peluang usaha dari rumah dengan berbagai jenis produk dan layanan, baik itu bisnis makanan, fashion, hingga layanan kreatif.
Menurut data dari Dinas Koperasi dan UMKM Tangerang Selatan, jumlah pelaku usaha rumahan terus meningkat seiring dengan kemudahan akses internet dan platform digital. Bisnis online menjadi salah satu pilihan utama, dengan marketplace dan media sosial sebagai sarana utama promosi dan penjualan. Selain itu, warga yang memiliki keahlian tertentu seperti desain grafis, penulisan, atau bahkan pembuatan kerajinan tangan, kini dapat memanfaatkan keterampilan mereka untuk membuka usaha dari rumah.
“Bisnis rumahan sangat fleksibel dan bisa dijalankan di waktu senggang. Banyak yang sebelumnya hanya bekerja kantoran, kini mulai merintis usaha sendiri di rumah,” ujar Laela, seorang pelaku usaha rumahan di bidang minuman. Ia menambahkan bahwa dengan adanya layanan pengiriman online, peluang untuk menjangkau pelanggan lebih luas semakin terbuka lebar.
Di sisi lain, bisnis rumahan juga memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Meningkatnya jumlah usaha rumahan membuka lapangan pekerjaan baru, baik itu untuk mereka yang bekerja secara penuh waktu maupun part-time. Ini tentu saja menjadi angin segar bagi perekonomian Tangerang Selatan yang tengah berupaya pulih pasca-pandemi.
Meski demikian, para pelaku bisnis rumahan juga dihadapkan pada tantangan, terutama dalam hal persaingan yang semakin ketat dan masalah logistik. Oleh karena itu, para pebisnis rumahan dituntut untuk terus berinovasi dan mengikuti perkembangan tren pasar agar tetap bisa bertahan.
Dengan segala potensi dan tantangannya, tren bisnis rumahan di Tangerang Selatan diprediksi akan terus berkembang pesat, memberikan peluang ekonomi baru, serta menciptakan ekosistem bisnis yang lebih inklusif dan berkelanjutan.(Wartain Banten)
